4 Posisi yang Jadi Target Lazio di Bursa Transfer Musim Panas 2025

Intinya sih...
Lazio membutuhkan penyerang kelas atas untuk meningkatkan produktivitas serangan.
Winger kreatif dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas gol.
Gelandang sentral diperlukan untuk menambah kedalaman skuad.
Lazio resmi menunjuk Maurizio Sarri sebagai pelatih baru pada awal Juni 2025. Ini merupakan kali kedua juru taktik berusia 67 tahun ini menukangi klub ibu kota. Sebelumnya, ia menjadi pelatih pada medio 2021–2024.
Dengan datangnya pelatih anyar, Lazio mencoba berbenah. Manajemen bakal bergerak aktif dalam mencari pemain baru di bursa transfer. Beberapa posisi diprioritaskan untuk merekrut pemain. Ini penting agar pemain yang datang sesuai dengan gaya bermain dan kebutuhan pelatih. Terdapat empat posisi yang menjadi target Lazio pada musim panas 2025.
1. Lazio membutuhkan sosok penyerang kelas atas agar bisa kompetitif
Absennya Lazio dari kompetisi Eropa musim depan tidak terlepas dari performa musim sebelumnya. Lini serangan yang kurang produktif membuat Lazio terlempar dari persaingan di papan atas. Padahal, mereka sempat ikut memperebutkan posisi lolos ke Eropa.
Dengan hasil tersebut, Lazio kini bergerak mencari pemain berkelas di posisi depan. Giacomo Raspadori menjadi kandidat teratas yang diincar Lazio. Striker milik Napoli ini menjalani musim yang mengesankan dengan membantu tim meraih gelar juara Serie A Italia 2024/2025.
Namun, transfer berpotensi sulit terwujud sebab Raspadori tidak mengindikasikan ingin pergi. Meski begitu, Lazio mempunyai kesempatan untuk membujuknya. Faktor Maurizio Sarri sebagai pelatih bakal membantu kelancaran transfer ini. Andai tidak terwujud, Lazio sudah mempunyai target lain, seperti Andrea Pinamonti, Mathias Kvistgaarden, dan Fotis Ionnidis.
2. Winger kreatif dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas gol
Selain striker, posisi lain yang juga membutuhkan tambahan pemain adalah sisi sayap penyerangan. Lazio memerlukan sosok pemain yang lincah dan kreatif di lini depan. Pemain berkualitas akan memudahkan peran striker untuk menghasilkan gol.
Beberapa nama potensial masuk radar pantauan Lazio. Salah satunya adalah Federico Chiesa yang menjalani musim debut di Liverpool tak memuaskan. Ia bisa saja digoda untuk kembali berkarier di Italia. Selain itu, Jadon Sancho menjadi salah satu target pembelian Lazio.
3. Gelandang sentral diperlukan untuk menambah kedalaman skuad
Tambahan pemain tengah diperlukan Lazio untuk mengarungi musim baru. Tim ibu kota baru saja memermanenkan Nicolo Rovella dari Juventus setelah 2 musim berstatus pemain pinjaman. Lazio menebusnya dengan harga senilai 17 juta euro atau Rp324 miliar.
Kontrak Matias Vecino dan Toma Basic tersisa hingga 2026. Usia Vecino sudah 33 tahun sehingga perlu regenerasi yang bisa menambalnya. Ditambah lagi, masa depan Matteo Guendouzi abu-abu meski kontraknya masih panjang hingga 2028. Situasi ini membuat Lazio terjun ke pasar transfer untuk mencari pemain tengah baru demi kompetitif pada musim mendatang.
Salah satu target utama Lazio adalah Ruben Loftus-Cheek. Sarri ingin bereuni dengannya setelah kesuksesan bersama di Chelsea. Namun, AC Milan tidak akan melepasnya dengan mudah. Pasalnya, sang pemain disiapkan kembali sebagai pemain utama. Meski begitu, Lazio punya kesempatan merekrutnya dengan membujuk untuk kembali bekerja dengan Sarri.
4. Lazio memerlukan bek kiri demi meningkatkan kualitas permainan
Bek kiri menjadi prioritas lain Lazio di bursa transfer musim panas 2025. Ini dibuktikan dengan gerak cepat manajemen memermanenkan dua pemain, yakni Nuno Tavares dan Luca Pellegrini. Keduanya tampil mengesankan selama masa peminjaman di Stadio Olimpico.
Kendati sudah mempunyai dua bek kiri, Lazio masih memerlukan tambahan untuk kedalaman skuad. Emerson Palmieri merupakan target yang diincar Lazio di bursa transfer. West Ham United sebagai klub pemilik bakal melepasnya pada angka 10 juta euro atau Rp191 miliar.
Lazio bakal bergerak aktif di bursa transfer mencari pemain baru. Semua lini dibenahi menyusul kedatangan Maurizio Sarri sebagai nakhoda baru. Manajemen menargetkan untuk bersaing di papan atas Serie A dan kembali ke kompetisi Eropa. Menarik dinantikan siapa yang bakal direkrut Lazio pada musim panas 2025.