Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Calvin Verdonk setelah debut bersama Timnas Indonesia, Selasa (11/6/2024). (IDN Times/Tino).
Calvin Verdonk setelah debut bersama Timnas Indonesia, Selasa (11/6/2024). (IDN Times/Tino).

Jakarta, IDN Times - Gong Euro 2024 akan segera dibunyikan. Pesta sepak bola antarnegara Eropa itu akan berlangsung di Jerman, pada 15 Juni hingga 15 Juli 2024 mendatang.

Ajang tersebut tentu menjadi sebuah hiburan untuk pencinta sepak bola. Termasuk sejumlah pemain Timnas Indonesia, yang sudah mengantongi jagoannya sendiri.

Seperti Calvin Verdonk dan Justin Hubner yang ikut memberikan prediksi di kompetisi tersebut. Kira-kira, siapa ya jagoan mereka?

1. Pilihan Verdonk dan Hubner berbeda

Calvin Verdonk (pssi.org)

Karena lahir dan besar di Belanda, Verdonk tentunya setia mendukung De Oranje. Terlebih, pria kelahiran Dordrecht itu mengenal sejumlah pemain asuhan Ronald Koeman tersebut.

Verdonk berharap Belanda bisa memberikan yang terbaik. Mengingat, Belanda tergabung dalam grup yang terbilang ketat.

"Saya tinggal dan bermain di sana. Saya juga mengenal beberapa pemainnya. Saya harap mereka bisa melakukan yang terbaik untuk juara," ujar Verdonk saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (11/6/2024).

2. Hubner tidak dukung negara kelahirannya

Justin Hubner memperkuat timnas Indonesia U-23 dalam laga kontra Australia di Piala Asia U-23 2024 (dok. PSSI)

Berbeda dengan Verdonk, Hubner justru pindah ke lain hati. Bek Cerezo Osaka itu mendukung Prancis, bukan negara kelahirannya, Belanda.

"Ya, saya dukung Prancis. Tapi, kita lihat saja nanti hasilnya seperti apa," ujar Hubner.

3. Belanda dan Prancis satu grup

Virgil van Dijk (x.com/LFC)

Belanda dan Prancis berada dalam satu grup. Mereka akan bertarung memperebutkan tiket ke fase gugur di Grup D, bersama Polandia dan Austria.

Peta persaingan di Grup D terbilang ketat. Mengingat, Polandia dan Austria memiliki komposisi pemain yang bisa membuat kejutan. Namun, Belanda dan Prancis tak bisa dipungkiri lebih difavoritkan.

Editorial Team