Jakarta, IDN Times - Ritual berlutut yang menjadi kampanye anti-rasialisme di Premier League kemungkinan besar akan menghilang pada musim depan. Seluruh pemain dari 20 klub Premier League sepakat untuk
Para pemain di Liga Premier mengaku ingin berhenti melakukan aksi berlutut sebelum pertandingan dimulai sebab, mereka yakin kalau gerakan anti rasialisme itu sudah kehilangan pengaruhnya.