Deri Corfe kala masih berseragam Persiraja Banda Aceh di Liga 2 2024/2025. (Dok. Tim Media Persiraja)
Ferry menegaskan, akan ada operator atau PT baru yang dibuat untuk mengakomodir Liga 2 2025/26. Namun, secara saham, PT LIB masih memiliki saham mayoritas PT tersebut dengan jumlah 52 persen.
"Musim depan, Liga 2 akan memiliki entitas sendiri. Ada korporasi sendiri di mana secara pemilikan sahamnya 52 persen milik Liga Indonesia Baru, Liga 1. Dan anak usaha ini dimiliki 48 persen oleh klub Liga 2," ujar Ferry dalam sesi jumpa pers.
Ferry menyebut, dalam waktu dekat akan memanggil para pemilik klub Liga 2 untuk mengesahkan operator baru.
"Kemudian dalam waktu dekat kita akan memanggil pemilik Liga 2 untuk sama-sama mengesahkan secara notarial pendirian berdasarkan hasil RUPS ini, pendirian perseroan dari Liga 2," ujar Ferry.
Beberapa keputusan di RUPS LB ini menegaskan transformasi masif yang tengah dilakukan PT LIB. Sebuah hal yang harus dilakukan, mengingat peringkat Liga 1 masih di posisi 25 kompetisi Asia, kalah dari Kamboja.