Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
twitter.com/FCBarcelona
twitter.com/FCBarcelona

Pembajakan transfer Malcom yang dilakukan oleh Barcelona terhadap AS Roma bukanlah yang pertama terjadi dalam industri sepak bola yang kadang memang ibarat perang.

Hari Senin, AS Roma sudah mengonfirmasi keberhasilan mereka mendapatkan winger berkebangsaan Brasil ini namun keesokan harinya sang pemain sudah menjadi milik Barcelona.

Bordeaux sebagai klub pemilik pemain dan agen sang pemain dianggap sebagai pihak yang memicu perang lelang pemain setelah Barcelona menyatakan minat mereka - sesuatu yang tidak diinginkan oleh AS Roma.

Namun dalam sejarahnya, sudah banyak kasus serupa seperti yang dilansir dari Sportskeeda.

1. Jon Obi Mikel ke Chelsea (Dibajak dari Manchester United)

twitter.com/English_AS

Kejadian ini terjadi di jendela musim panas tahun 2005 saat gencar diberitakan bahwa Jon Obi Mikel telah menandatangani kontrak dengan Setan Merah.

Saat itu Jon Obi Mikel yang berusia 18 tahun merupakan pemain klub Lyn Oslo, Norwegia dan digadang-gadang sebagai salah satu bek hebat saat itu - bahkan sudah beredar film sang pemain mendapatkan jersey MU dengan nomer punggung 21 dari perwakilan klub Jim Ryan.

Namun di bulan Juli 2005, Jon Obi Mikel memang mendarat di Inggris, bukannya di Manchester namun London guna bergabung dengan Chelsea - yang harus memberikan kompensasi kepada MU sebesar €15 juta dan Lyn Oslo €6 juta.

2. Robinho ke Manchester City (Dibajak dari Chelsea)

twitter.com/City_Watch

Kejadian ini terjadi pada tahun 2008. Robinho merupakan pemain yang memang sedang mendapatkan banyak perhatian - dimana saat itu ia bergabung dengan Real Madrid.

Diberitakan bahwa sudah terjadi kesepakatan antara Real Madrid dengan Chelsea dengan nilai €35 juta.

Saat hampir tercapai kesepakatan sebuah error di sistem order online Chelsea membuat fans bisa membeli jersey dengan nama sang pemain di belakangnya, yang membuat Real Madrid berang dan membatalkan kesepakatan tersebut dan sebaliknya menjual sang pemain ke Manchester City.

3. David Beckham ke Real Madrid & Ronaldinho ke Barcelona (dibajak dari Barcelona & Manchester United)

twitter.com/Squawka

Di musim panas 2003, sebuah insiden sepatu menjadi puncak ketegangan hubungan antara bintang Manchester United, David Beckham dengan Sir Alex Ferguson.

Dua klub raksasa Spanyol, yaitu Barcelona dan Real Madrid menyatakan minat mereka kepada bintang bernomer punggung 23 ini - di mana Manchester United sempat memberikan pernyataan resmi bahwa David Beckham telah menerima tawaran dari Barcelona.

Namun David Beckham pribadi lebih cenderung memilih Real Madrid dan MU kemudian menerima tawaran dari Los Blancos beberapa hari kemudian.

Berang Manchester United atas kegagalan transfer ini, Barcelona melancarkan aksi balas dendam dengan mengincar target MU saat itu, yaitu Ronaldinho.

Sang pemain PSG saat itu memang sudah getol ingin hengkang dari klubnya dan sepertinya MU menjadi tujuan paling tepat - seperti yang pernah diakui oleh Ronaldinho bahwa dia 'nyaris' terbang ke Manchester sebelum Barcelona mengajukan penawaran mereka dengan nilai €30 juta di saat-saat terakhir.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team