twitter.com/SpursOfficial
Tottenham Hotspur akan melakoni pertandingan 'bersejarah' di leg II Liga Champions saat menghadapi tuan rumah Manchester City di Etihad Stadium pada laga leg II perempat final, Rabu (17/4). Selangkah lagi, mereka akan bisa lolos ke semifinal dan mengulang pencapaian terbaik mereka di European Cup (nama lawas Liga Champions) pada musim 1961/62 saat lolos ke semifinal.
Kemenangan 1-0 di leg pertama pekan lalu (10/4) membuat Tottenham hanya butuh hasil imbang di markas City. Meski, City pastinya akan berusaha comeback. Namun, Tottenham siap menghadapi City.
Kesiapan itu terlihat pada akhir pekan kemarin ketika mereka pesta gol ke gawang Huddersfield di pekan ke-33 Liga Inggris, Sabtu (13/4) Spurs menang 4-0 di stadion baru mereka, Tottenham Hotspur Stadium di London. Demi fokus menghadapi Manchester City, pelatih Spurs, Mauricio Pocchettino memilih mengistirahatkan beberapa pemain inti.
Tidak ada nama Dele Alli dalam susunan pemain Spurs di laga tersebut. Bek Tobby Alderweeireld juga tidak dimainkan. Sementara penyerang Korsel, Son Heung-min juga baru bermain di tiga menit terakhir. Sementara Harry Kane yang cedera.
Pocchettino memilih memainkan striker senior asal Spanyol, Fernando Llorente sebagai starter bersama Lucas Moura. Hasilnya, Moura mencetak hat-trick plus satu gol dari Victor Wanyama yang mengawali pesta gol Spurs seperti dikutip dari premierleague.com.
Selain membawa Tottenham ke peringkat 3, kemenangan ini tentunya membuat Spurs lebih percaya untuk menghadapi City. Di webiste klub, Pocchettino memuji permainan kolektif anak asuhnya.
"Ada banyak hal positif dari kemenangan ini. Ini tentang tim dan juga kepercayaan diri pemain. Saya selalu senang dengan permainan kolektif dan semua pemain di tim ini bisa bekerja sama satu sama lain," ujar Pocchettino dikutip dari tottenhamhotspur.com.