Potret Juergen Klopp dan Erik ten Hag. (premierleague.com).
Klub-klub seperti Manchester United, Chelsea, Paris Saint-Germain, Bayern Munich, Atletico Madrid, hingga Inter Milan, menegaskan sikapnya yang menolak ESL. Keputusan CJEU tak membuat mereka berpikiran untuk mengkhianati UEFA.
"Kami telah memperhatikan keputusan pengadilan. Namun, hal ini tidak mengubah posisi FC Bayern dan ECA, kompetisi semacam itu akan menjadi serangan terhadap liga nasional dan struktur sepakbola Eropa," ujar CEO Bayern Munich, Jan-Christian Dreesen, di situs resmi klub.
Menarik ketika melihat penolakan MU. Sebab, MU pada awalnya adalah inisiator dari ESL. Tapi, belakangan mereka mundur dan mengubah sikap untuk menolaknya.
"Posisi kami tidak berubah, berkomitmen penuh untuk berpartisipasi dalam kompetisi resmi, dan menjalin kerja sama positif dengan UEFA, Premier League, serta sesama klub melalui ECA (Asosiasi Klub Eropa) untuk kelanjutan pengembangan sepak bola Eropa," begitu pernyataan resmi MU.