Pagi tadi, Manchester United harus tumbang dengan skor 1-4 dari rival bebuyutannya Liverpool di ajang International Champions Cup. Pada laga tersebut, Mourinho memang menurunkan banyak pemain muda. Seperti diketahui, pemain andalannya seperti David de Gea, Marouane Fellaini, Phil Jones, Marcus Rashford, dan Romelu Lukaku masih menjalani liburan.
Sayangnya, para pemainnya tak menunjukan penampilan terbaiknya sehingga Liverpool tampil leluasa menguasai jalannya pertandingan.
Usai laga, Mourinho langsung menyalahkan para pemain mudanya tersebut. Menurutnya, para pemain ini bukanlah cerminan skuat utama United. Padahal, pelatih asal Portugal tersebut harusnya menjaga mental para pemainnya. Dengan berkomentar demikian, secara tak langsung ia meremehkan para pemain muda yang menjadi tumpuan United di masa mendatang.
"Para pemain ini sebagian besar tak akan dimainkan saat pembukaan laga Premier League. Bahkan, ada beberapa yang tak akan masuk skuat utama. Hanya Alexis Shancez di laga ini yang merupakan pemain utama kami," ungkapnya.
"Lihatlah Sanches pada laga ini. Ia seperti frustasi karena rekan-rekannya yang tampil tak sesuai ekspektasi. Dia satu-satunya pemain terbaik kami di laga tersebut," tambahnya.
Tak hanya itu, Mourinho juga geram dengan kualitas wasit Ismail Alfath yang memimpin pertandingan tersebut. Menurutnya, wasit tersebut tidak pantas memimpin laga sepak bola. "Nampaknya wasit ini ditunjuk oleh federasi baseball. Ini pertandingan sepak bola dan bukannya pertandingan baseball," katanya.