Instagram.com/sriwijayafc.id
Pada putaran kedua, Sriwijaya FC sebenarnya melakukan perubahan dengan mendatangkan pelatih anyar, Subangkit, dan beberapa pemain seperti Goran Gancev dan Alan Henrique. Hanya, Sriwijaya FC masih tampil kurang stabil sejak awal paruh kedua dimulai.
Gubernur Sumatera Selatan terpilih yang notabene adalah pesaing Dodi Reza, yakni Herman Deru, sempat mengambil tindakan untuk bisa menyelamatkan Sriwijaya FC. Dua bulan lalu, Herman sempat menginisiasi untuk membuat tim khusus yang bernama Tim SAR.
Bongkar-pasang pelatih pun mereka lakukan untuk memperbaikai performa tim, di antaranya dengan mendatangkan, Alfredo Vera. Namun, tetap saja mental tim sudah hancur menatap laga sisa pada putaran kedua.
Belum juga bangkit, Sriwijaya FC malah kembali harus gigit jari. Pasalnya, Dodi Reza memilih mundur dari kursi Presiden. Sontak hal itu membuat keadaan makin tak karuan. Klimaksnya, di akhir musim, Yoo Hyun-koo dan kolega tak bisa tampil stabil dan membuat mereka harus turun kasta musim depan bersama Mitra Kukar dan tim Sumatera Utara, PSMS Medan.