Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi stadion (unsplash.com/pelayoarbues)
ilustrasi stadion (unsplash.com/pelayoarbues)

Intinya sih...

  • Darwin Nunez dirumorkan menjadi penyerang Uruguay teranyar di Atletico Madrid mulai 2025/2026 setelah mencapai kesepakatan verbal dengan klub.
  • Sebelum Nunez, delapan striker Uruguay lain telah membela Atletico Madrid, termasuk Diego Forlan yang mencetak 96 gol dari 198 penampilan.
  • Luis Suarez juga pernah membela Atletico Madrid dan bahkan membantu klub menjuarai LaLiga pada musim 2020/2021 dengan sumbangan 21 gol.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sejumlah media mengabarkan, Atletico Madrid dan Darwin Nunez sudah mencapai kesepakatan verbal untuk menjalin kerja sama mulai 2025/2026. Jika transfer ini benar terjadi, maka pemain berusia 25 tahun itu akan menjadi penyerang Uruguay teranyar yang berseragam Atletico Madrid. Sejak klub terbentuk pada 1903, ada delapan nama yang melakukannya sebelum Nunez.

1. Rafael Souto menjadi pemain Uruguay pertama yang membela Atletico Madrid

Rafael Souto bukan hanya menjadi penyerang, melainkan juga pemain Uruguay pertama yang membela Atletico Madrid. Sosok yang lahir di Montevideo, pada 24 Oktober 1929 ini bergabung dari Club Nacional setelah selesai bermain di Piala Dunia 1954 yang digelar di Swiss. Souto lantas bertahan bersama Los Rojiblancos sampai 1956. Namun, Transfermarkt mencatat, ia hanya tampil 6 kali dan mencetak 1 gol.

2. Jorge da Silva mencetak 29 gol untuk Atletico Madrid

Setelah Rafael Souto, Atletico Madrid akhirnya kembali memiliki pemain asal Uruguay pada 1985. Jorge da Silva diboyong dari sesama klub Spanyol, Real Valladolid. Mantan penyerang setinggi 1,86 meter ini bertahan sampai 1987 sebelum bergabung dengan River Plate. Selama 2 tahun, Silva menorehkan 78 penampilan dan 29 gol untuk Atletico Madrid.

3. Fernando Correa tercatat sebagai pemain Atletico Madrid pada 1995--2003

Fernando Correa memegang status pemain Atletico Madrid cukup lama. Ia datang dari River Plate pada 1995 dan baru hengkang pada 2003 untuk bergabung secara gratis dengan Real Mallorca. Namun, tidak semua waktu tersebut dihabiskannya bersama klub. Pada 1996--1998, ia sempat dipinjamkan kepada Racing Santander. Untuk Atletico Madrid, Correa membuat 172 penampilan dan 45 gol.

4. Juan Gonzalez membela Atletico Madrid sebagai pemain pinjaman pada 1998/1999

Pada 1998/1999, selain Fernando Correa, Atletico Madrid juga memiliki satu penyerang Uruguay lain. Dia adalah Juan Gonzalez. Namun, pemain setinggi 1,78 meter ini hanya berstatus sebagai pemain pinjaman dari Real Oviedo. Ia juga baru datang pada paruh kedua. Sampai akhir musim, Gonzalez cuma mencatatkan 9 penampilan dan 2 gol.

5. Diego Alonso juga membela Atletico Madrid sebagai pemain pinjaman pada 2001/2002

Diego Alonso menjadi penyerang asal Uruguay lain yang pernah membela Atletico Madrid secara pinjaman. Ia melakukannya pada 2001/2002 dengan datang dari Valencia. Bomber yang saat itu masih berusia 26 tahun tersebut tampil cukup memuaskan. Alonso mampu mencetak 22 gol dari 39 penampilan. Namun, pada musim ini, Atletico Madrid tidak bermain di LaLiga, melainkan Segunda Division.

6. Diego Forlan mencetak 96 gol selama membela Atletico Madrid pada 2007--2011

Diego Forlan menjadi pemain Uruguay yang mencetak gol paling banyak untuk Atletico Madrid. Ia membuat 96 gol dari 198 penampilan pada 2007--2011. Forlan bergabung dari Villarreal dan hengkang ke Inter Milan.

Mantan pemain Manchester United ini membantu Atletico Madrid menjuarai Piala Intertoto 2007/2008, Liga Europa 2009/2010, dan Piala Super Eropa 2010/2011. Dari sisi pencapaian individu, Forlan tercatat sebagai top skor LaLiga 2008/2009 dengan 32 gol. Jumlah tersebut sekaligus membuatnya menjadi pemenang sepatu emas Eropa pada musim itu.

7. Nicolas Schiappacasse tidak pernah bermain untuk tim senior Atletico Madrid

Pada awal 2016/2017, Atletico Madrid merekrut seorang penyerang berusia 17 tahun bernama Nicolas Schiappacasse dari River Plate. Sayangnya, pemain setinggi 1,82 meter ini tidak pernah menembus tim utama. Schiappacasse cuma pernah duduk sekali di bangku cadangan dalam pertandingan resmi pada 11 Maret 2017 melawan Granada. Sisanya, ia menghuni akademi, dipinjamkan kepada Rayo Majadahonda, Parma, dan Famalicao, sebelum akhirnya dilepas permanen kepada Sassuolo pada 2020.

8. Luis Suarez membawa Atletico Madrid menjuarai LaLiga 2020/2021

Atletico Madrid mengambil Luis Suarez dari Barcelona pada 2020/2021. Saat bergabung, mantan pemain Liverpool ini dianggap telah habis karena sudah berusia 33 tahun. Namun, pada akhir musim, Suarez membantahnya dengan membantu Atletico Madrid menjuarai LaLiga lewat sumbangan 21 gol. Suarez meninggalkan Atletico Madrid secara gratis pada akhir 2021/2022. Ia total mencetak 34 gol dari 83 penampilan.

Selain delapan penyerang di atas, ada 17 pemain lain yang pernah berseragam Atletico Madrid. Salah satunya adalah Jose Maria Gimenez yang terus menjadi bek tengah andalan sampai 2024/2025 ini. Lantas, akankah Darwin Nunez menjadi pemain Uruguay Atletico Madrid selanjutnya pada 2025/2026?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team