Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Sunderland (pixabay.com/Pyxis-Web-Solutions)
ilustrasi Sunderland (pixabay.com/Pyxis-Web-Solutions)

Intinya sih...

  • Sunderland menempel Arsenal di peringkat kedua Premier League 2025/26

  • Tim konsisten dengan lima kemenangan, dua imbang, dan dua kekalahan dari sembilan laga

  • Sunderland menghabiskan 187 juta euro untuk persiapan setelah promosi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sundeland AFC sukses menghadirkan kejutan, setidaknya hingga matchday sembilan Premier League musim 2025/26. Mereka membuktikan kalau tim promosi tak bisa disepelekan.

Sunderland promosi ke Premier League lewat jalur play-off pada musim 2024/25. Di Championship (kasta kedua Inggris) musim lalu, mereka finis di peringkat empat, dengan torehan 76 poin.

Dalam play-off, mereka menyingkirkan Coventry dengan agregat 3-2. Sunderland pun lolos setelah melibas Sheffield United dengan skor 2-1 di partai puncak.

Hasil tersebut tentu terasa menyakitkan buat Sheffield. Mengingat, mereka finis satu tingkat di atas Sunderland, bahkan terpaut 14 angka.

1. Kini, Sunderland menempel Arsenal

Sunderland pun membuktikan kalau tim promosi tak bisa diremehkan. Mereka saat ini sedang bertengger di peringkat kedua, dengan 17 poin. Posisi itu bisa bertahan, jika Manchester City dan Bournemouth tidak memenangkan matchday sembilan.

Rapor Sunderland sejauh ini adalah lima kemenangan, dua imbang, dan menelan dua kekalahan dari sembilan laga. Teranyar, Chelsea menjadi korban keganasan skuad berjuluk The Black Cats tersebut, Sabtu (25/10/2025) malam WIB.

Chelsea sejatinya unggul lebih dulu lewat gol cepat Alejandro Garnacho, saat duel baru berusia empat menit. Namun, serangan balik Sunderland yang begitu menyengat sukses melahirkan dua gol, lewat aksi Wilson Isidor (22') dan Chemsdine Talbi (90+3').

2. Sunderland konsisten, tetapi ujian berat masih menanti

Ujian berat belum menghampiri Sunderland. Baru Manchester United dan Chelsea, raksasa yang dihadapi Sunderland di musim ini. Terlepas dari itu, mereka tampil konsisten.

Jadwal Premier League pada Desember 2025 menjadi ujian sebenarnya bagi tim asuhan Regi Le Bris. Dalam periode tersebut, ada sejumlah raksasa yang akan dihadapi, yakni Liverpool, Newcastle United, dan harus dua kali menghadapi Manchester City.

3. Sunderland habiskan 187 juta euro

Persiapan Sunderland setelah promosi memang terbilang matang. Mereka menghabiskan 187,9 juta euro, atau setara (Rp3,6 triliun). Habib Diarra menjadi pembelian paling mahal, senilai Rp608 miliar.

Wilson Isidor menjadi top scorer klub saat ini, dengan torehan empat gol. Sementara, Granit Xhaka menjadi pemain dengan assist terbanyak di tim, tiga assist.

Menarik untuk dinantikan, mampukah The Black Cats memperpanjang kejutannya untuk berbicara banyak di Premier League musim ini?

Editorial Team