Jakarta, IDN Times - Isu keamanan menggoyang Piala Dunia 2022, Qatar. Ada kekhawatiran serangan teroris akan mengganggu kelangsungan Piala Dunia usai muncul pesan berantai dari aplikasi Telegram.
Kelompok radikal ISIS, lewat pesan tersebut, kabarnya akan melakukan serangan individu terhadap sejumlah pihak yang terlibat di Piala Dunia. Mereka kabarnya ingin menyerbu pihak-pihak yang akan berkampanye soal LGBTQ hingga ideologi lainnya.