Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi stadion sepak bola
ilustrasi stadion sepak bola (IDN Times/Mardya Shakti)

Intinya sih...

  • Arsenal tidak pernah kalah dari enam pertemuan melawan Standard Liege, dengan 5 kemenangan dan 1 imbang.

  • Arsenal sudah bertemu empat kali dengan Anderlecht, termasuk saat menjuarai Fairs Cup edisi 1969/1970.

  • Arsenal kalah dari KFC Winterslag di UEFA Cup 1980/1981, tetapi menang 4-0 atas KSK Beveren di Fairs Cup 1970/1971.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Arsenal akan bermain tandang melawan Club Brugge di Jan Breydel Stadium pada matchday keenam Liga Champions Eropa (UCL) 2025/2026, Kamis (11/12/2025) dini hari WIB. Ini menjadi pengalaman pertama mereka menghadapi tim asal Belgia tersebut. Namun, Arsenal pernah bertemu lima klub dari negara yang sama. Siapa saja mereka dan seperti apa hasilnya?

1. Arsenal tidak pernah kalah dari enam pertemuan melawan Standard Liege

Standard Liege menjadi tim asal Belgia yang paling sering ditemui Arsenal. Mereka sudah menjajal kekuatan Liege sebanyak enam kali. Hasilnya, Arsenal tidak pernah kalah dengan 5 menang dan 1 imbang. Liege juga sekaligus menjadi klub Belgia terakhir yang dihadapi Arsenal. Itu terjadi pada fase grup Liga Europa 2019/2020 yang mana Arsenal unggul 4-0 pada pertemuan pertama dan seri 2-2 pada perjumpaan kedua.

Sebelumnya, Arsenal bertemu dengan Liege pada fase grup Liga Champions 2009/2010. Mereka menang 3-2 dan 2-0. Sementara itu, dua pertarungan pertama Arsenal melawan Liege terjadi pada 16 besar UEFA Winners Cup 1993/1994. Arsenal menang pada leg pertama dengan skor 3-0 dan mengamuk pada leg kedua dengan kemenangan 7-0. Sebagai catatan, Arsenal sukses keluar sebagai juara usai menang 1-0 atas Parma.

2. Arsenal sudah bertemu empat kali dengan Anderlecht

Arsenal berhasil menjuarai Fairs Cup 1969/1970. Saat itu, mereka menaklukkan Anderlecht pada partai final. Kalah 1-3 pada leg pertama, Arsenal membalikkan keadaan dengan menang 3-0 ketika bermain di Highbury pada leg kedua.

Setelah dua pertandingan tersebut, Arsenal kembali bertemu dengan Anderlecht di Liga Champions 2014/2015. Mereka sama-sama tergabung di Grup D. Arsenal bisa menang 2-1 saat bermain tandang, tetapi hanya imbang 3-3 ketika tampil di kandang.

3. Arsenal kalah dari KFC Winterslag di UEFA Cup 1980/1981

Langkah Arsenal di UEFA Cup 1980/1981 terhenti pada 32 besar. Mereka kalah gol tandang dari KFC Winterslag. Sebagai catatan, Winterslag merupakan pendahulu dari KRC Genk. Mereka bergabung dengan K Waterschei SV Thor Genk pada 1988.

Arsenal kalah 0-1 ketika bermain tandang melawan Winterslag pada leg pertama. Mereka lantas berhasil menang dengan mencetak dua gol pada leg kedua. Namun, Winterslag mampu menciptakan satu gol sehingga berhak atas tiket babak 16 besar.

4. Arsenal menang 4-0 atas KSK Beveren di Fairs Cup 1970/1971

Arsenal berhasil melaju ke perempat final Fairs Cup 1970/1971 dengan meyakinkan. Mereka menyingkirkan wakil asal Belgia, KSK Beveren, dengan agregat 4-0. Arsenal mencetak empat golnya pada leg pertama.

Hasil tersebut membuat seri 0-0 pada leg kedua sangat tidak berpengaruh. Sayangnya, Arsenal tidak mampu melangkah lebih jauh. Mereka kalah gol tandang dari FC Koeln pada perempat final dengan agregat 2-2.

5. Arsenal gagal meraih kemenangan dari RFC Luttich di Fairs Cup 1963/1964

RFC Luttich menjadi tim Belgia pertama yang dihadapi Arsenal. Ini terjadi pada ronde kedua Fairs Cup 1963/1964. Namun, Arsenal tidak meraih kemenangan dari dua pertemuan melawan klub yang berbasis di Liege yang kini bermain di kasta kedua pada 2025/2026 ini.

Mereka hanya bisa imbang 1-1 ketika bermain di kandang pada leg pertama. Arsenal mencetak gol lebih dulu melalui Terry Anderson (11’) sebelum skor disamakan Sebastien Kilola (67’). Pada leg kedua, Arsenal juga sempat memimpin sampai akhirnya menyerah dengan skor 1-3.

Arsenal menghadapi Club Brugge pada Kamis (11/12/2025) dini hari WIB dengan kepala tegak. Mereka selalu menang dalam liima pertandingan pertama di Liga Champions Eropa 2025/2026 dan tengah memuncaki klasemen. Sebaliknya, Club Brugge baru mengantongi 1 kemenangan, 1 keimbangan, dan 3 kekalahan. Namun, mereka mendapat keuntungan karena akan bermain di kandang, Jan Breydel Stadium. Lantas, mampukah Arsenal melanjutkan dominasinya atas tim asal Belgia?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team