English Premier League (EPL) 2024/2025 resmi selesai pada Minggu (25/5/2025). Tercatat, terdapat 25 pemain yang mampu mencetak minimal sepuluh gol. Namun, dalam daftar tersebut, ada lima tim yang tidak berhasil mengirimkan wakil. Lantas, klub mana saja tanpa personel dengan koleksi gol dua digit di Premier League 2024/2025? Berikut ulasannya.
5 Tim Premier League 2024/2025 Tanpa Pemain yang Cetak Gol 2 Digit

Intinya sih...
- Kai Havertz hanya mencetak 9 gol sebagai top skor Arsenal, terkendala cedera hamstring selama 4 bulan.
- Arsenal berada di urutan ketiga dengan 69 gol, tetapi butuh penyerang seperti Mohamed Salah atau Erling Haaland.
- Leicester City terdegradasi karena bergantung pada Jamie Vardy, sementara Everton bangkit setelah dilatih David Moyes.
1. Kai Havertz menjadi top skor Arsenal cuma dengan sembilan gol
Status top skor Arsenal dipegang Kai Havertz yang hanya mampu mencetak sembilan gol. Catatan ini makin mengkhawatirkan karena pemain asal Jerman itu sebetulnya sempat absen selama 4 bulan karena cedera hamstring. Ketiadaan penyerang murni pada akhirnya memang menjadi salah satu faktor terbesar Arsenal gagal menjadi juara Premier League 2024/2025.
Secara keseluruhan, The Gunners memang tidak mengalami masalah dalam urusan produktivitas. Mereka berada di urutan ketiga dengan 69 gol, di bawah Liverpool (86 gol) dan Manchester City (72). Namun, Mikel Arteta tentu tidak bisa lagi membantah bahwasannya mereka harus memiliki pemain seperti Mohamed Salah (29 gol) atau Erling Haaland (22 gol).
2. Jamie Vardy mencetak sembilan gol untuk Leicester City
Leicester City menjadi salah satu tim yang terdegradasi dari Premier League 2024/2025. Penyebab utamanya adalah performa mereka di depan gawang lawan. The Foxes tercatat melewati 17 pertandingan tanpa mampu mencetak gol dengan delapan di antaranya terjadi secara beruntun pada Februari 2025 hingga awal April 2025.
Tim asuhan Ruud van Nistelrooy ini terlalu bergantung kepada penyerang utama sekaligus sang kapten, Jamie Vardy. Pemain yang sudah berusia 38 tahun tersebut mencetak sembilan gol untuk mereka. Jumlah tersebut mencapai 27,3 persen dari 33 gol yang dibuat Leicester City di Premier League 2024/2025.
3. Iliman Ndiaye menyumbang sembilan gol untuk Everton
Everton mengakhiri Premier League 2024/2025 di posisi 13. Mereka sempat bertarung di zona degradasi sebelum akhirnya bangkit usai dilatih David Moyes mulai 11 Januari 2025. Salah satu buktinya, dari 42 gol yang bisa dicetak tim sepanjang musim ini, 27 di antaranya tercipta setelah pria asal Skotlandia tersebut datang.
Tidak hanya secara kolektif, performa individu para pemain The Toffees juga meningkat bersama Moyes. Salah satunya adalah Iliman Ndiaye yang menjadi top skor tim dengan sembilan gol. Dari jumlah tersebut, enam di antaranya dibuat winger Timnas Senegal ini di bawah asuhan Moyes.
4. Bruno Fernandes dan Amad Diallo mencetak delapan gol untuk Manchester United
Bruno Fernandes benar-benar menggendong Manchester United pada 2024/2025. Gelandang asal Portugal ini bukan hanya mengambil alih tanggung jawab sebagai kapten, melainkan juga top skor dan top assist. Fernandes mencetak 19 gol dan 20 assist di seluruh kompetisi.
Di Premier League, pemain yang kini berusia 30 tahun itu mengemas 8 gol dan 11 assist. Namun, di kompetisi ini, ia berbagi gelar top skor tim dengan satu pemain lain. Amad Diallo juga mengemas delapan gol usai membobol gawang Aston Villa pada pertandingan terakhir.
5. Paul Onuachu menjadi top skor Southampton dengan empat gol
Siapa pun yang terasosiasi dengan Southampton pasti ingin melupakan Premier League 2024/2025. Mereka terdegradasi sebagai juru kunci. Bahkan, The Saints resmi tercatat sebagai tim yang paling banyak menelan kekalahan dalam semusim sepanjang sejarah kompetisi ini (30 kekalahan).
Southampton memang menjadi tim terburuk dari aspek apa pun. Termasuk untuk urusan produktivitas (26 gol). Paul Onuachu menjadi top skor dengan empat gol. Di bawahnya, ada Joe Aribo yang mengemas tiga gol. Sisanya, terdapat lima penggawa yang mencapai dua gol dan delapan orang yang pernah sekali saja mencatatkan nama di papan skor.
Arsenal, Everton, dan Manchester United bakal banyak berbenah demi meraih hasil yang lebih baik di Premier League 2025/2026. Salah satunya adalah dengan memastikan untuk setidaknya mendapat minimal 10 gol dari 1 pemain. Begitu pun untuk Leicester City dan Southampton meski hanya akan bertarung di Championship. Mereka tentu membutuhkannya demi meraih tiket promosi.