Timnas Indonesia lawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (dok. PSSI)
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga, mengungkapkan federasi sudah melayangkan protes pada AFC dan FIFA terkait ricuh pasca Indonesia lawan Bahrain. Surat protes ini dilancarkan tiga kali.
"Pertama, tanggal 10 Oktober itu pak Sumardji sudah menyampaikan ke Match Commisioner, jam 22.04. Jadi, enggak lama setelah pertandingan. Kemudian tanggal 11-nya lagi ya, kirimkan lagi ke bahkan ke FIFA, ya," kata Arya.
"Ke FIFA tanggal 11 Oktober ada dua tuh penambahan 90 tambah sembilan menit di mana harusnya cuma enam menit. Kemudian yang kedua yang kita komplain adalah wasitnya kenapa dari Asia Barat dan Middle East, itu kita pertanyakan. Dan cc-nya adalah AFC."
"Bahkan kita kirim lagi tuh pemberitahuan lagi tanggal 12. Jadi tanggal 10, tanggal 11, tanggal 12. Enggak mungkin kita sampaikan kita protes, tapi surat enggak disampaikan," tambahnya.
Saat ini, AFC disebut tengah mendalami protes yang dilayangkan Timnas Indonesia ini. Akankah protes mereka diterima, atau justru mereka dapat sanksi seperti yang dituliskan media China?