Faktor terbesar di balik performa impresif Espanyol pada awal 2025/2026 tentu saja adalah para pemainnya. Namun, Manolo Gonzalez dan manajemen pun layak mendapat pujian karena mampu membangun skuad yang kompetitif. Mereka bergerak dengan cerdik pada bursa transfer musim panas 2025. Espanyol bisa memanfaatkan uang dari hasil penjualan Joan Garcia kepada Barcelona sebesar 25 juta euro (Rp34 miliar) dengan maksimal. Sebagai catatan, Garcia menjadi satu-satunya pemain yang mendatangkan pemasukan untuk Espanyol pada bursa transfer musim panas 2025.
Uang tersebut dihabiskan paling banyak untuk memboyong Roberto Fernandez dari SC Braga. Mereka menebusnya dengan harga sekitar 6,2 juta euro (Rp107 miliar). Hasilnya, Fernandez sudah menyumbang 3 assist dan 1 gol. Marko Dmitrovic direkrut secara gratis dari Leganes untuk menggantikan Garcia. FBRef mencatat, per 24 September 2025, pemain asal Serbia itu berada di posisi kedua sebagai kiper LaLiga 2025/2026 dengan jumlah penyelamatan terbanyak (22). Ia hanya kalah dari penjaga gawang milik Real Oviedo, Aaron Escandell (26).
Dmitrovic bukan satu-satunya perekrutan gratis yang sudah memberikan kontribusi besar. Ada pula Carlos Romero yang sudah mencetak 1 gol dan 1 assist meski berposisi sebagai bek kiri. Ia didapat dari Villarreal. Begitu pun dengan Miguel Rubio. Bek tengah yang dibawa dari Granada ini sudah mengoleksi satu gol. Satu nama lain yang sangat layak disebut adalah Tyrhys Dolan. Espanyol mengambil risiko dengan menggaet winger asal Inggris ini dari Blackburn Rovers. Dolan membayar kepercayaan tersebut dengan sudah menyumbang dua assist.
Prestasi Espanyol pada awal 2025/2026 makin mengagumkan karena ini sebetulnya merupakan musim kedua mereka kembali bermain di LaLiga Spanyol. Kini, Espanyol pun dituntut untuk menjaga konsistensi. Jika mampu melakukannya, bukan tidak mungkin mereka kembali mendapat kesempatan untuk lolos ke kompetisi Eropa. Espanyol terakhir kali mencicipi pencapaian seperti itu pada 2019/2020 berkat berakhir di posisi ketujuh di LaLiga 2018/2019.