Jakarta, IDN Times - Wafatnya pelatih legendaris asal Swedia, Sven-Goran Eriksson, menyisakan duka bagi dunia sepak bola internasional, khususnya Inggris. Seluruh klub Premier League melayangkan duka citanya, atas kepergian Eriksson.
Mantan manajer Inggris tersebut mengembuskan napas terakhirnya pada usia 76 tahun, Senin (26/8/2024). Dia wafat akibat kanker yang dideritanya.
Klub-klub Premier League merasa kehilangan Eriksson. Sebab, dia dikenal sebagai salah satu manajer asing pertama di Inggris, punya integritas tinggi, serta berkepribadian hangat.