Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-09-23 at 9.32.43 PM.jpeg
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump sedang menyampaikan pidatonya di General Assembly Hall, New York, Selasa (23/9/2025). (YouTube/IDN Times)

Jakarta, IDN Times - Polemik mengenai potensi partisipasi Israel di Piala Dunia 2026 makin runyam. Setelah Konfederasi Sepak bola Eropa, UEFA, berencana memberikan sanksi ke Israel akibat genosida di Gaza, kini perlawanan datang dari pemerintah Amerika Serikat.

Presiden AS, Donald Trump, memastikan untuk memberikan dukungannya kepada Israel. Pemerintahannya akan berupaya mencegah FIFA mengikuti UEFA untuk memberikan sanksi kepada Israel.

"Kami tentunya akan bekerja untuk menghentikan upaya pemberian sanksi kepada tim nasional Israel dari Piala Dunia," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri AS dilansir Sky News.

1. Sinyal boikot sudah muncul

Sinyal boikot terhadap Israel sebenarnya sudah muncul sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa digelar. Italia sempat bersitegang kala tampil melawan Israel.

Sejumlah pemainnya berani beradu argumen ke pemain Israel dengan membawa situasi Gaza. Kemudian, suporter Italia melakukan aksi boikot ketika lagu kebangsaan Israel diputar.

Aksi serupa juga dilakukan Spanyol. Pemerintah Spanyol menegaskan pihaknya bakal melakukan boikot jika Israel lolos ke Piala Dunia 2026 nanti, mempertimbangkan tindakan brutalnya terhadap warga Gaza yang sudah dikategorikan sebagai genosida.

2. Liga Europa penuh aksi protes ke Israel

Kampanye mengenai dukungan boikot terhadap Israel juga muncul di kompetisi antarklub. Maccabi Tel Aviv menjadi target protes dari pendukung PAOK ketika berlaga di Liga Europa Kamis dini hari WIB (25/9/2025).

Suporter melayangkan protesnya kepada para pemain dan ofisial Maccabi yang merepresentasikan Israel. Mereka mengibarkan bendera Palestina. Tak cuma itu, protes juga terjadi di luar stadion dan membuat Maccabi mendapat pengawalan khusus.

3. UEFA sudah pertimbangkan sanksi

Atas sederet insiden ini, UEFA pun sudah mempertimbangkan mengambil langkah tegas dengan memberikan sanksi kepada Israel. Tindakan Israel, menurut UEFA, sudah sama dengan Rusia.

Klub-klub akan menjadi target sanksi UEFA terlebih dulu. Baru selanjutnya, mereka akan memikirkan membawa sanksi itu ke level FIFA.

Editorial Team