ilustrasi melakukan pemeriksaan software di komputer (unsplash.com/Firosnv. Photography)
Apakah virus bisa menyebabkan PC menjadi berisik? Jawabannya bisa. Hal itu berkaitan dengan cara kerja virus yang memaksa PC bekerja lebih keras dari biasanya. Virus akan membuka dan mengaktifkan beberapa program berat di PC secara bersamaan di balik layar. Ketika kamu merasa bahwa PC-mu lebih berisik dan lambat dari biasanya, mungkin patut dicurigai bahwa viruslah yang jadi penyebabnya.
Sebetulnya virus komputer tidak bisa merusak hardware PC secara langsung, seperti diulas dalam laman Computer Hope. Sayangnya, virus atau malware tertentu dimungkinkan untuk menyerang software dan memberi perintah pada komputer untuk bekerja ekstrem sehingga kipas bekerja lebih berat dari biasanya. Kipas yang terus-menerus berputar pada putaran tinggi akan menimbulkan suara berisik, bahkan bisa menyebabkan kerusakan.
Untuk mencegahnya, kamu bisa memasang antivirus bagus di komputer. Lakukan pindai atau scan secara berkala untuk mengetahui apakah PC-mu sedang terinfeksi atau tidak. Hal paling fatal dari virus dan malware sebetulnya bukanlah kerusakan hardware, melainkan pencurian data pribadi yang bisa menimbulkan kerugian besar bagi pemiliknya.
Oh, ya, meski jarang, power supply atau catu daya bermasalah juga bisa menyebabkan suara berisik pada PC. Jika tidak bisa membongkarnya sendirian, kamu bisa menggunakan jasa servis untuk memeriksa dan memperbaiki agar PC tetap hening ketika digunakan. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu, ya.