Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Canva Visual Suite 2.0 (canva.com)

Intinya sih...

  • Canva meluncurkan Visual Suite 2.0 dengan tema "productivity, meet creativity" untuk menggabungkan alur kerja produktif dan kreativitas dalam satu platform.
  • Fitur baru Canva Sheets mempermudah pengolahan data dengan cara yang lebih visual, kreatif, dan terhubung ke elemen lain di Canva Visual Suite.
  • Magic Studio, Magic Charts, Canva AI, dan Photo Editor baru juga dirilis untuk membantu menciptakan konten secara cepat, efisien, dan profesional.

Pada 10 April 2025, Canva kembali memperkenalkan inovasinya yang diberi nama Visual Suite 2.0. Pada peluncurannya kali ini, Canva mengusung tema "productivity, meet creativity" untuk menunjukkan kemudahan penggabungan alur kerja produktif dengan kreativitas dalam satu platform terpadu. Kini kamu gak perlu lagi ribet membuka banyak aplikasi dan menyatukan file dari berbagai sumber karena semua elemen proyek bisa langsung kamu kerjakan dalam satu ruang kerja yang terintegrasi. 

Dalam Visual Suite 2.0, Canva merilis sejumlah fitur baru yang bakal mempermudah kamu dalam membuat presentasi, mengedit video, berkolaborasi lewat whiteboard, mengelola dokumen maupun spreadsheet, hingga membangun situs dalam satu format yang seragam. Inovasi ruang kerja yang saling terhubung ini tentu bakal cocok buat kolaborasi tim maupun kebutuhan kreatif individu. Untuk penjelasan fitur baru Canva Visual Suite 2.0 lebih lanjut, yuk, simak uraian berikut!

1. Canva Sheets definisikan ulang cara bekerja dengan spreadsheet

Canva Sheets (canva.com)

Canva Sheets mendefinisikan ulang cara kamu bekerja dengan spreadsheet. Selama ini urusan data seringkali terasa ribet dan jauh dari proses kreatif. Padahal, sebenarnya data itu penting banget dalam komunikasi visual, lho! Mulai dari pembuatan grafik, formulir, laporan, dashboard, hingga infografis. Nah, lewat Canva Sheets, proses pengolahan data tersebut kini jadi terasa lebih simpel dan mudah buat dilakukan. Kamu bisa menyusun data dengan cara yang lebih visual, kreatif, dan langsung terhubung ke elemen lain di Canva Visual Suite.

Canva Sheets juga hadir dengan fitur-fitur pintar berbasis AI, seperti Magic Insights dan Magic Formulas, yang bikin proses pengolahan data jadi lebih cepat dan intuitif. Kamu cukup mengetik perintah sederhana dalam bentuk teks, kemudian AI bakal mengerjakan sisanya. Selain itu, tampilan spreadsheet juga bisa kamu buat lebih menarik dengan fitur drag-and-drop. Dengan begitu, spreadsheet yang kamu kerjakan jadi terlihat lebih estetik tapi tetap mudah buat dipahami.

2. Magic Studio dengan skala lebih besar

Canva Magic Studio (canva.com)

Canva menghadirkan ulang Magic Studio dengan skala lebih besar buat membantu kamu menciptakan konten berjumlah banyak secara lebih cepat dan efisien. Buat kamu yang sering mengelola campaign pemasaran atau butuh konten yang disesuaikan secara massal, sekarang kamu bisa memanfaatkan integrasi antara Canva Sheets dan Magic Studio. Kamu bisa pakai fitur Fill Empty Cells yang didukung oleh Magic Write buat mengisi banyak sel kosong dengan teks kustom hanya dalam sekali klik.

Gak cuma itu saja, kamu juga bisa menerjemahkan konten secara instan ke berbagai bahasa sekaligus dengan fitur Translate untuk menjangkau audiens global. Ada juga fitur Bulk Create untuk menghasilkan berbagai variasi desain lengkap dengan tautan tersendiri di tiap kolomnya. Kamu juga gak perlu khawatir kualitas desainmu bakal ikut turun saat mengubah ukuran desain dengan adanya fitur Magic Resize. 

3. Magic Charts memvisualisasikan data dengan cara lebih sederhana

Canva Magic Chart (canva.com)

Berkat adanya Magic Charts, kini kamu bisa mengelola dan memvisualisasikan data secara lebih mudah, sederhana, tetapi tetap menarik buat dilihat. Kamu juga gak perlu lagi ribet berpindah antar platform karena data sudah bisa langsung terhubung secara real-time dari berbagai layanan, seperti Google Analytics, HubSpot, Snowflake, dan lainnya. Setelah itu, kamu bisa ubah data tersebut jadi visualisasi yang interaktif dan memukau langsung di dalam desain yang kamu kerjakan.

Kalau kamu bingung saat menentukan jenis grafik mana yang mau kamu pakai, kamu tinggal pilih data mana yang akan kamu gunakan untuk presentasi. Kemudian, Magic Charts bakal secara otomatis merekomendasikan tipe chart terbaik sesuai kebutuhan kamu. Selain cepat dan praktis, visualisasi dalam Magic Charts ini juga bakal tetap up to date seiring terjadinya perubahan data yang kamu miliki. Dengan begitu, kamu bisa menyampaikan story telling lewat data dengan cara yang lebih keren, jelas, dan profesional.

4. Canva AI untuk desain hingga coding

Canva AI (canva.com)

Canva AI hadir sebagai teman kreatif baru yang siap bantu kamu kapan saja, baik untuk brainstorming, memikirkan konsep desain, hingga menyempurnakan ide yang kamu punya jadi karya siap pakai. Kamu tinggal ketik perintah sederhana lewat teks, suara, maupun unggahan media, kemudian Canva AI bakal langsung mengeksekusi. Setelah itu, kamu bisa menyempurnakan desain yang dihasilkan Canva AI di Visual Suite, menambahkan Brand Kit, berkolaborasi bersama tim, atau menyimpannya menjadi template.

Menariknya lagi, kini juga ada Canva Code buat kamu yang ingin bikin ide interaktif tapi punya pemahaman coding terbatas. Kamu tinggal jelaskan idemu, kemudian Canva Code bakal membantu untuk mewujudkannya. Entah itu berupa permainan edukatif untuk guru, rencana makan personal untuk ahli gizi, sampai kalkulator harga untuk UMKM. Setelah selesai, kamu bisa langsung membagikan hasilnya lewat tautan maupun menyematkannya ke dalam desain yang kamu buat.

5. Photo Editor baru yang lebih powerful

editing foto di Canva (canva.com)

Canva merancang Photo Editor baru yang lebih powerful untuk mempermudah proses editing foto tanpa harus berpindah ke aplikasi lain. Kamu gak perlu lagi bolak-balik antar tools saat mengedit foto supaya bisa sesuai dengan desainmu. Berkat adanya Background Generator, kini kamu bisa mengganti latar belakang foto cuma dengan sekali klik saja. Background yang dihasilkan juga gak secara asal karena sudah dicocokkan sedemikian rupa supaya setiap pencahayaan, susana, dan detailnya bisa menyatu dengan objek utama.

Selain itu, Photo Editor baru ini juga memberikan kamu kontrol penuh terhadap elemen visual yang ada dalam gambar. Kini, kamu sudah bisa mengganti posisi objek, menghapus elemen yang gak diinginkan, mengubah warna agar lebih selaras dengan tema desain, maupun mengganti suatu objek dengan objek lainnya. Semua proses editing ini tentunya bisa kamu lakukan langsung dalam satu alur kerja yang praktis. So, kamu jadi bisa menghemat lebih banyak waktu tapi tetap menghasilkan karya yang profesional.

Dalam Visual Suite 2.0 yang diluncurkan pada 10 April 2025, Canva merilis sejumlah fitur baru. Di antaranya ada Canva Sheets, Magic Studio dengan skala lebih besar, Magic Charts, Canva AI untuk desain hingga coding, dan Photo Editor baru yang lebih powerful. Setiap fitur ini dirancang secara khusus dan saling terintegrasi untuk mempermudah kamu dalam menggabungkan alur kerja produktif dengan kreativitas yang kamu miliki. Menurut kamu, fitur baru Canva mana yang paling menarik untuk dicoba?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team