8 Kesalahan Umum Pengguna Android yang Bisa Berakibat Fatal!

Saat ini, para produsen smartphone Android umumnya memberikan layanan update perangkat lunak setidaknya selama setahun. Pembaruan perangkat lunak biasanya berisi perbaikan bug dan peningkatan keamanan yang penting. Tidak memperbarui perangkat lunak berpotensi bikin perangkat kamu lebih rentan terhadap serangan malware, bug, dan juga kinerja yang kurang optimal. Sangat disarankan untuk langsung memperbarui perangkat lunak apabila sudah tersedia.

Pernah memasang aplikasi di luar Play Store atau menggunakan aplikasi yang sudah dimodifikasi? Sebaiknya jangan dilakukan lagi karena hal tersebut bisa berakibat fatal. Cara ini bisa menyebabkan masuknya virus ke perangkat atau diretasnya informasi penting di akunmu, misalnya seperti password. Play Store adalah satu-satunya sumber yang aman untuk mengunduh aplikasi Android. 

Penting untuk selalu mencadangkan data perangkat Android secara berkala, misalnya seminggu atau sebulan sekali. Para pengguna Android saat ini menyimpan banyak sekali data di perangkat mereka, mulai dari data aplikasi sampai dengan berkas multimedia. Jika perangkat rusak atau hilang, pengguna akan kehilangan semua data yang tidak dicadangkan. Pastikan untuk mencadangkan data secara rutin ke layanan penyimpan cloud, seperti Google Drive, Xiaomi Cloud, atau ke perangkat penyimpanan fisik seperti microSD. 

Kamu sebagai pengguna Android sebaiknya melakukan isi ulang daya saat baterai masih di atas 20 persen. Mengisi daya baterai hingga 100 persen, kemudian membiarkannya habis hingga 0 persen memperpendek umur baterai. Biasakanlah untuk mengisi daya baterai Android antara 20 persen hingga 80 persen. Kesalahan dasar dalam pengisian daya inilah yang melandasi mengapa rata-rata perangkat Android akan memberikan peringatan ketika baterai sudah di bawah 20 persen.

Menggunakan perangkat dalam kondisi panas berpotensi merusak perangkat Android milikmu. Hindari menggunakan perangkat dalam kondisi yang sangat panas, seperti di bawah sinar matahari langsung atau di dekat sumber panas lainnya. Selain itu, jangan memaksakan penggunaan ketika suhu perangkat naik secara ekstrem. Gunakan kipas khusus gaming jika suhu perangkat terlalu panas ketika kamu memainkan game-game berat. 

Ini adalah sebuah kesalahan fatal yang biasanya dilakukan oleh orang yang belum terlalu paham teknologi. Membiarkan Android tanpa kunci layar sama saja dengan menyerahkan keamanan perangkat kepada siapa pun. Jika layar Android tidak terkunci, lalu perangkat Android kamu hilang atau dicuri, orang lain akan mudah membuka semua data yang ada di perangkat. 

Dalam smartphone atau tablet Android, terdapat banyak aplikasi yang membutuhkan kata sandi untuk mengakses akun pengguna. Menggunakan kata sandi yang terlalu lemah bikin perangkat kamu lebih mudah dibobol oleh para peretas ketika perangkatmu dicuri atau hilang. Pastikan untuk membuat kata sandi yang mudah diingat, namun, sulit ditembus oleh orang lain. Hal ini terutama pada aplikasi yang sangat penting, khususnya seperti akun bank digital.

Menggunakan casing seperti soft case atau hard case bisa membuat perangkat Android milikmu lebih aman dari benturan. Sebab, manusia tak lepas dari perilaku teledor seperti menjatuhkan smartphone atau tablet secara tidak sengaja. Kalau kamu menggunakan casing, kamu bisa meminimalisir kerusakan yang ditimbulkan saat perangkat terjatuh. 

Setelah mengerti apa saja yang harus dihindari ketika menggunakan perangkat Android, kamu pun kini bisa mencegah terjadinya berbagai hal-hal yang tidak diinginkan. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kebersihan perangkat serta mengoptimalkan penyimpanan internal dengan cara menghapus berkas-berkas yang tidak terlalu penting, ya!