Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi speaker laptop (unsplash.com/dlxmedia.hu)

Saat baterai laptop sudah menunjukkan persentase yang rendah, biasanya kita akan langsung mengisi daya atau men-charge. Namun, betapa paniknya kita saat lampu indikator pengisian daya tidak menyala.

Wajar jika kamu merasa panik saat laptop tidak bisa di-charge, mengingat laptop tidak dapat digunakan setelah baterai mati. Meskipun begitu, cobalah untuk tetap tenang. Terkadang, laptop yang tidak bisa di-charge bukanlah masalah serius dan dapat diselesaikan sendiri.

Kali ini, kamu akan diajak memahami strategi untuk mengatasi laptop yang tidak bisa di-charge.

1. Periksa fisik sambungan kabel

ilustrasi mengisi daya laptop (pixabay.com/josemdelaa)

Langkah pertama untuk memecahkan masalah pengisian daya ini adalah periksa dulu sambungannya. Pastikan kamu telah memasukkan kabel pengisi daya dengan kuat ke port pengisian daya laptop. Lalu, periksa sambungannya ke stopkontak, pertimbangkan untuk mencoba soket lain. Jika kamu terhubung ke soket ekstensi, coba sambungkan langsung ke stopkontak.

Jangan lupa memeriksa koneksi tempat kabel dicolokkan ke adaptor AC brick. Terkadang, ini bisa jadi longgar jika tersandung atau karena diregangkan dari waktu ke waktu.

2. Keluarkan baterai dan sambungkan ke daya

Editorial Team

Tonton lebih seru di