Ilustrasi proses fabrikasi 3-nanometer yang canggih dan desain system-in-a-package (SiP) pada Exynos W1000 (semiconductor.samsung.com)
Pengenalan chip Exynos W1000 menandai titik penting dalam perkembangan teknologi wearable Samsung, utamanya smartwatch. Dengan menggunakan proses fabrikasi 3-nanometer yang canggih dan desain system-in-a-package (SiP), chip Exynos W1000 menggabungkan prosesor, modem, RAM, penyimpanan, dan manajemen daya dalam satu entitas fisik smartwatch secara keseluruhan. Ini menghasilkan komunikasi yang lebih cepat antara komponen-komponen, sehingga perangkat menjadi lebih responsif dan efisien.
Selain itu, dukungan kapasitas penyimpanan 32GB yang dimiliki Exynos W1000 merupakan perubahan yang signifikan. Hal ini memungkinkan untuk menyimpan lebih banyak aplikasi, data, dan media yang dapat disimpan secara langsung di perangkat, meningkatkan fungsionalitas dan pengalaman pengguna dibandingkan model-model sebelumnya. Meskipun ukurannya lebih kecil, chip Exynos W1000 ini sangat ideal untuk Galaxy Watch 7 series dan Galaxy Watch Ultra. Namun sayangnya, chip ini tidak sesuai untuk form factor yang lebih kecil seperti Galaxy Ring akibat keterbatasan ruang.
Dengan kemunculan chip baru yang diungkap tepat sebelum peluncuran, dapat dipastikan bahwa chip Exynos W1000 ini akan disertakan dalam jajaran terbaru Galaxy Watch 7 Series dan Galaxy Watch Ultra. Galaxy Watch 7 mengusung Exynos W1000 ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan efisiensi daya, serta memperkenalkan fitur baru yang revolusioner. Kehadirannya akan menjadi sorotan utama di acara Galaxy Unpacked dan diprediksi akan menetapkan standar baru untuk smartwatch di industri teknologi wearable. Dengan kemampuan untuk membuka aplikasi 2,7 kali lebih cepat dan daya tahan baterai yang lebih baik, Galaxy Watch 7 Series dan Galaxy Watch Ultra akan menjadi pilihan utama bagi konsumen yang mencari perangkat wearable dengan performa tinggi dan daya tahan yang optimal.