Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
apple.com

Dua perusahaan raksasa teknologi yang berdiri di Silicon Valley, Apple dan Google, terkenal sebagai dua rival yang terus mengembangkan inovasi untuk mengatasi satu sama lain.

Namun, sejak pandemi penyakit virus corona baru (COVID-19) yang disebabkan oleh virus corona baru (SARS-CoV-2) merajalela di seluruh dunia, Apple dan Google memutuskan untuk bergandengan tangan membantu pemerintah dunia dalam menanggulangi pandemi tersebut di sektornya, sektor digital.

Oleh karena itu, pada Jumat (10/4), melalui blog newsroom masing-masing, Apple dan Google mengumumkan kerja sama dalam mengembangkan satu aplikasi "ajaib" untuk menyudahi pandemi COVID-19.

1. Aplikasi lacak SARS-CoV-2 dengan Bluetooth

businessinsider.sg

Baik CEO Apple, Tim Cook, atau CEO Google, Sundar Pichai, mereka menyatakan bahwa penelusuran kontak (contact tracing) adalah salah satu metode utama yang diterapkan oleh tim kesehatan dunia dalam menekan angka penularan COVID-19 di masyarakat.

Melalui kerja sama mereka, Apple dan Google mengumumkan pengembangan sebuah sistem untuk melacak penyebaran SARS-CoV-2. Sistem ini akan memungkinkan pengguna untuk berbagi data melalui transmisi Bluetooth Low Energy (BLE) dan aplikasi yang disahkan oleh organisasi kesehatan terkemuka.

2. Cara kerja aplikasi lacak COVID-19 Apple-Google

Editorial Team

Tonton lebih seru di