Hari Backup Data, Inilah 9 Sejarah Perkembangan Fitur Dokumen Cadangan

Apa kamu sudah mem-backup seluruh data di komputer atau smartphone-mu? Kalau belum segeralah mem-backup-nya sebelum hilang.
Kamu tidak akan mau kehilangan foto-foto masa lalu atau dokumen-dokumen penting yang berhubungan dengan pekerjaan. Hei, ini sekedar mengingatkan saja gara-gara hari ini adalah World Backup Day.
Perayaan hari backup internasional ini dibuat untuk mengingatkan orang akan pentingnya untuk terus membuat cadangan terhadap dokumen yang penting. Dikatakan dengan hadirnya internet di kehidupan kita, frekuensi kehilangan data semakin meningkat. Setidaknya di 2018 terdapat 350 organisasi yang tercatat kehilangan datanya yang mana 33 persen dari mereka kehilangan karena tidak menggunakan sistem backup.
Terlepas dari semua itu, sistem backup sendiri telah berkembang sedemikian rupa, tak lagi sama seperti yang lampau. Menurutmu seperti apakah backup data di zaman dahulu? Beginilah perkembangan teknologinya!
1. Peradaban jaman dahulu mem-backup dokumennya dengan manual
Yang dimaksud manual adalah benar-benar manual alias pekerjaan tangan. Dokumen di jaman dulu disimpan dalam buku dan tulisan yang mana saaat itu tidak ada internet ataupun komputer untuk menyimpan.
SebagaiSebagai bentuk keamanan lapis kedua, dibuatlah kopian dokumen tersebut. Caranya adalah dengan menuliskan ulang atau menyalin isi dokumen tersebut dan setelah itu menyimpannya di perpustakaan atau gudang.