Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
telefoto 5x pada iPhone 16 Pro (apple.com)

Intinya sih...

  • Apple akan menggunakan sensor kamera Samsung untuk iPhone 18, mengakhiri dominasi Sony.
  • Sensor 3-layer stacked dari Samsung diklaim lebih unggul daripada Exmor RS milik Sony.
  • Sensor ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan performa pengambilan gambar dengan jarak perjalanan nilai piksel yang lebih pendek.

Apple dilaporkan akan bermitra dengan Samsung untuk menyediakan sensor kamera terbaru bagi iPhone 18. Langkah ini berpotensi mengakhiri dominasi Sony sebagai pemasok utama sensor kamera untuk iPhone, setelah sebelumnya iPhone 16 juga mengandalkan teknologi dari Sony. Sensor 3-layer stacked buatan Samsung digadang-gadang menjadi inovasi besar dengan performa yang diklaim lebih unggul dibandingkan Exmor RS besutan Sony.

Mengutip WCCFTech, analis Ming-Chi Kuo menyebutkan bahwa Samsung kemungkinan akan mulai memasok sensor 48MP untuk iPhone 18 yang diperkirakan bakal rilis dalam 2 tahun mendatang. Jika kabar ini benar, sensor 3-layer stacked Samsung akan menjadi salah satu fitur unggulan di lini iPhone terbaru. Apakah teknologi ini mampu melampaui kehebatan Sony Exmor RS? Simak pembahasannya berikut ini!

1. Mengenal apa itu Sensor 3-layer stacked

perbedaan sensor 2-layer dan sensor 3-layer stacked (sony.com)

Sensor 3-layer stacked adalah inovasi terbaru dalam teknologi kamera yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan performa pengambilan gambar. Teknologi ini terdiri dari tiga lapisan chip yang disusun secara vertikal dalam konfigurasi menyerupai sandwich. Lapisan-lapisan ini mencakup area piksel, memori, dan prosesor sinyal gambar yang diintegrasikan untuk mempercepat pemrosesan data gambar.

Keunggulan utama dari desain ini adalah jarak perjalanan nilai piksel yang lebih pendek sehingga pemrosesan data menjadi lebih cepat. Mengusung waktu tunggu yang lebih singkat, pengguna dapat menangkap momen dengan kualitas tinggi tanpa khawatir tentang delay. Teknologi ini sangat cocok untuk smartphone, di mana kecepatan dan responsivitas kamera menjadi kebutuhan utama.

2. Menurut laporan dari tipster @Jukanlosreve, sensor ini dikembangkan dengan konfigurasi PD-TR-Logic

laporan dari tipster Jukanlosreve, sensor ini dikembangkan dengan konfigurasi PD-TR-Logic (x.com/@Jukanlosreve)

Menurut laporan dari tipster @Jukanlosreve di X (dulu Twitter), Samsung sedang mengembangkan sensor 3-layer stacked dengan konfigurasi PD-TR-Logic. Meski detail teknis dari konfigurasi ini belum banyak terungkap, istilah PD (Phase Detection) dan TR (Transfer Logic) menunjukkan bahwa teknologi ini berfokus pada kecepatan deteksi dan efisiensi transfer data. PD-TR-Logic kemungkinan besar merujuk pada sistem pengemasan canggih yang mengoptimalkan kinerja sensor dengan memaksimalkan konektivitas antar lapisan chip. Dengan desain ini, Samsung berambisi menghadirkan teknologi yang tidak hanya menyaingi, tetapi juga melampaui kemampuan sensor Exmor RS milik Sony. Jika benar digunakan pada iPhone 18, konfigurasi ini bisa menjadi salah satu keunggulan utama dalam persaingan teknologi kamera smartphone.

3. Perbandingan spesifikasi sensor 3-Layer Stacked milik Samsung vs Exmor RS milik Sony

Exmor RS Sony (sony.co.id)

Saat ini, Sony dengan sensor Exmor RS-nya memegang posisi dominan di pasar kamera smartphone, termasuk pada lini iPhone. Exmor RS dikenal karena kecepatan pembacaan tinggi hingga 20 kali lebih cepat dibandingkan sensor konvensional, serta efisiensi dalam ukuran dan berat perangkat. Namun, sensor 3-layer stacked buatan Samsung diklaim lebih canggih, dengan kemampuan pemrosesan data yang lebih cepat berkat desain tiga lapisannya. Keunggulan Samsung lainnya adalah kemungkinan peningkatan kualitas warna dan detail gambar yang cocok untuk fotografi profesional maupun penggunaan sehari-hari. Jika dibandingkan, sensor Samsung berpotensi menawarkan efisiensi lebih tinggi dan kinerja lebih cepat meski implementasi nyatanya masih harus diuji setelah peluncuran.

4. Samsung sebelumnya telah menjadi mitra Apple pada penyediaan panel OLED

Tampilan layar dari iPhone 17, iPhone 17 Pro, iPhone 17 Slim, dan iPhone 17 Pro Max (youtube.com/GregsGadgets)

Samsung bukan nama baru dalam rantai pasokan Apple. Sebelumnya, perusahaan asal Korea Selatan ini telah menjadi mitra utama dalam penyediaan panel OLED untuk berbagai produk Apple, termasuk iPhone dan Apple Watch. Hubungan ini menunjukkan kepercayaan Apple terhadap kemampuan Samsung dalam menghadirkan teknologi mutakhir. Jika sensor kamera 3-layer stacked ini benar-benar digunakan, maka ini akan memperluas kemitraan kedua perusahaan ke ranah yang lebih strategis.

5. Meski rumor ini menarik, masih banyak pertanyaan yang menjadi misteri

penampang visual bodi belakang iPhone 17 Pro (youtube.com/@dragonworld-db5jt)

Meski rumor tentang sensor 3-layer stacked ini menarik perhatian, masih banyak pertanyaan yang belum terjawab. Sederetan pertanyaan tersebut terkait pada model iPhone mana sensor ini akan debut? Apakah teknologi ini akan hadir pada varian reguler atau hanya pada model Pro yang biasanya memiliki fitur premium? Selain itu, bagaimana performa sensor ini dalam kondisi nyata dibandingkan dengan Exmor RS milik Sony? Pertanyaan lain yang muncul adalah apakah konfigurasi PD-TR-Logic akan menjadi standar baru dalam teknologi kamera atau hanya eksperimen yang terbatas pada model tertentu?

Rumor ini memang menggugah antusiasme di kalangan pencinta gadget. Namun, hingga detik ini belum ada informasi pasti tentang apakah Samsung akan menjadi pemasok eksklusif atau berbagi peran dengan Sony karena masih bersifat spekulatif. Semua ini tentu menambah rasa penasaran terhadap inovasi yang akan dihadirkan Apple dalam beberapa tahun mendatang. Bagaimana pun, jika benar-benar terealisasi, kerja sama ini bisa menjadi langkah besar bagi inovasi kamera smartphone

Jadi, bagaimana menurut kamu? Apakah sensor 3-layer stacked Samsung akan membawa perubahan besar pada lini iPhone? Mari berdiskusi di kolom komentar, yuk!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team