Samsung Galaxy S25 Edge (IDN Times/Fatkhur Rozi)
Salah satu fitur unggulan Galaxy S25 Series adalah Gemini Live, asisten cerdas yang dapat menjawab pertanyaan melalui teks, suara, gambar, hingga video secara real-time. Saat mengunjungi Gedung Sobokartti di Semarang, Andovi Da Lopez memanfaatkan fitur ini untuk mencari cerita budaya yang bisa ia olah menjadi lagu rap.
Dengan memberikan prompt seperti, “Gemini, kayaknya seru nih aku mau kolaborasiin musik tradisional dengan lagu rap yang terinspirasi dari cerita tentang seni budaya yang ada di Gedung Sobokartti. Bantu cariin idenya dong!”, Gemini bisa memberikan insight instan dan membantu proses kreatifnya di tempat.
Andovi menyebut Gemini sebagai creative partner yang bisa diandalkan kapan saja, di mana saja. Kolaborasi langsung di lokasi menjadikan kontennya lebih autentik dan bermakna. “Waktu aku terinspirasi dengan Gedung Sobokartti, aku bisa langsung arahkan kamera dan tanya soal sejarahnya buat dapetin insight yang unik. Dari situ, aku dapat ide untuk bikin lagu rap yang highlight budaya lokal. Kita bahkan langsung produksi di tempat supaya hasilnya lebih autentik,” ujar Andovi.
Tidak hanya untuk menjawab pertanyaan budaya, Gemini juga bisa jadi teman brainstorming yang seru. Di Galaxy S25 Series, Gemini hadir dalam bentuk floating panel yang bisa diakses kapan saja tanpa harus menutup aplikasi lain. Hal ini dirasakan langsung oleh Jerome Polin saat menjelajahi Jalan Braga, Bandung.
Ketika ditantang membuat lukisan bertema Bandung, Jerome meminta ide dari Gemini. Prompt seperti, “Gemini, kasih 3 referensi ide lukisan sederhana tentang Bandung,” langsung dijawab Gemini dengan visual yang sesuai suasana kota.
Jerome pun mengakui betapa praktisnya proses kreatif dengan Gemini. Tidak perlu bingung atau mencari referensi manual—semuanya tersedia cepat dalam satu klik.
Di tengah perjalanan, tidak jarang kita menemukan tulisan dalam bahasa asing atau lokal yang sulit dimengerti. Galaxy AI hadir untuk menjawab tantangan ini. Fitur penerjemah Gemini bisa mengenali teks dari foto atau audio, dan langsung menerjemahkannya ke dalam bahasa yang kita pahami.
Jerome Polin kembali menunjukkan betapa bergunanya fitur ini saat mengunjungi Kantor Pos Besar Bandung. Ia menggunakan Gemini untuk menerjemahkan tulisan Belanda seperti "Posten Telegraf Kantoor" dan bahkan memahami aksara Sunda yang ia temukan selama eksplorasi.
Fitur ini menjadikan Galaxy S25 bukan hanya alat komunikasi, tapi juga jembatan lintas budaya dan bahasa.