Motorola Rilis Edge 50 Pro, Edge 50 Fusion, dan Edge 50 Ultra

Di antara ketiganya, Motorola Edge 50 Fusion ialah yang paling terjangkau. Terkait spesifikasinya, ada dua aspek pembeda bergantung pada kawasan pemasaran. Untuk Amerika Latin, Motorla memasarkan unit dengan layar 120Hz dan prosesor Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1. Sementara itu, ada unit yang dibekali layar 144Hz dan prosesor Qualcomm Snapdragon 7s Gen 2 untuk Eropa, Asia, Timur Tengah, dan Afrika Afrika.

Di luar dari kedua hal di atas, spesifikasi lainnya sama. Motorola Edge 50 Fusion memiliki bagian depan dan belakang dengan permukaan yang datar. Di bagian depan, ada layar OLED dengan bentang 6,7 inci, resolusi 1080 x 2400 piksel (Full HD+), kecerahan puncak 1600 nit, dan perlindungan Gorilla Glass 5. Di tengah atas layarnya, ada punch hole berisi kamera 32MP berdiafragma f/2.45.

Beralih ke bagian belakang, Motorola Edge 50 Fusion menjadi satu-satunya anggota Edge 50 series yang punya dua kamera belakang. Salah satunya ialah kamera utama 50MP dengan sensor Sony LYT-700C, diafragma f/1.88, dan OIS. Yang satu lagi ialah kamera ultrawide 13MP dengan diafragma f/2.2 dan luas pandang 120 derajat. Kamera ultrawide ini juga bisa berfungsi sebagai kamera makro. Kedua kamera tersebut didampingi LED flash yang sama-sama terletak di modul menonjol.

Beberapa spek utama lainnya ialah pemindai sidik jari di dalam layar, baterai 5000 mAh dengan dukungan pengisian daya 68W, soket USB Type C, speaker stereo, dua slot kartu SIM, dan sertifikasi IP68. Ada tiga pilihan warna yang tersedia, yaitu hot pink dengan bahan vegan suede serta marshmallow blue dan forest grey yang berbahan vegan leather. Motorola Edge 50 Fusion hadir dalam dua varian, yaitu 12/256GB dan 12/512GB, dengan estimasi harga terendah 399 euro atau sekitar Rp6,9 juta.

Selanjutnya ialah Motorola Edge 50 Pro yang juga punya bagian depan dan belakang yang melengkung. Di bagian depan, ada punch hole berisi kamera 50MP dengan diafragma f/1.9 dan auto focus serta pemindai sidik jari di dalam layar. kamu juga bisa menemukan layar OLED dengan bentang 6,7 inci, resolusi 1220 x 2712 piksel (1,5K), refresh rate 144Hz, kecerahan puncak 2000 nit, dan perlindungan Gorilla Glass 5.

Beralih ke bagian belakang, ada modul berisi LED flash dan tiga kamera. Kamera utamanya beresolusi 50MP dengan diafragma f/1.4 dan OIS. Lalu, ada kamera ultrawide 13MP dengan diafragma f/2.2, luas pandang 120 derajat, dan auto focus. Yang satu lagi ialah kamera telefoto 10MP dengan diafragma f/2.0, auto focus, perbesaran optik tiga kali, dan hybrid zoom 50 kali.

Performanya sedikit lebih unggul dari Edge 50 Fusion karena ditopang prosesor Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3. Kapasitas baterainya memang sedikit lebih kecil yaitu 4500 mAh, tetapi mendukung pengisian daya 125W melalui soket USB Type C, wireless charging 50W, dan reverse wireless charging 10W. Beberapa spek utama lainnya sama dengan Edge 50 Fusion, seperti speaker stereo, dua slot kartu SIM, dan sertifikasi IP68.

Motorola Edge 50 Pro punya tiga opsi warna yaitu luxe lavender dan black beauty berbahan vegan leather serta edisi terbatas moon light pearl. Secara total, ada empat varian yang tersedia, yaitu 8/128GB, 8/256GB, 12/256GB, dan 12/512GB. Di India, Motorola menawarkan Edge 50 Pro seharga 31.999 rupee (sekitar Rp6,2 juta) untuk varian 8/256GB dan 35.999 rupee (sekitar Rp6,9 juta) untuk varian 12/256GB. Sementara itu, harga termurah di kawasan Eropa dipatok sekitar 699 euro (Rp12 juta).

Yang ketiga ialah Motorola Edge 50 Ultra. Sebagian besar spesifikasinya sama dengan Edge 50 Pro. Namun, ada perbedaan utama di aspek layar, performa, dan kamera belakang.

Layar Motorola Edge 50 Ultra punya kecerahan puncak 2500 nit dan perlindungan Gorilla Glass Victus. Performanya lebih tangguh karena ditopang prosesor Qualcomm Snapdragon 8s Gen 3. Sementara itu, di bagian belakang, ada tiga kamera yang lebih mumpuni, meliputi kamera utama 50MP dengan diafragma f/1.6 dan OIS, kamera ultrawide 50MP dengan diafragma f/2.2, luas pandang 122 derajat, dan auto focus, serta kamera telefoto 64MP dengan diafragma f/2.4 dan perbesaran optik tiga kali.

Motorola menyediakan tiga opsi warna, yaitu peach fuzz dan forest grey yang berbahan vegan leather serta Nordic wood yang berbahan kayu. Secara total, ada tiga varian yang tersedia dengan konfigurasi RAM dan memori internal 12/512GB, 16/512GB, dan 16GB/1TB. Di kawasan Eropa, Motorola Edge 50 Ultra dibanderol mulai dari 999 euro (sekitar Rp17,2 juta).

Semuanya punya layar 6,7 inci, membuat ketiganya punya dimensi yang relative sama. Ketiganya juga terlihat mirip, kecuali Motorola Edge 50 Fusion yang punya dua kamera belakang saja. Tentu, ketiganya punya tampilan mewah dan spesifikasi menawan, membuat Motorola Edge 50 series layak menjadi incaran pencinta smartphone Motorola. Dari Motorola rilis Edge 50 Pro, Edge 50 Fusion, dan Edge 50 Ultra, seri apa yang menarik perhatianmu?