Di sinilah letak kontroversi yang digaungkan para pencinta gadget. Dengan MIUI 13 berbasis Android 12, X5 5G menggunakan dapur pacu Qualcomm Snapdragon 695 5G. Di sisi lain, X3 NFC menggunakan prosesor Snapdragon 732G.
Sama-sama octa-core, dari segi clock speed, Snapdragon 695 5G beda tipis dengan Snapdragon 732G, yaitu 2,2GHz (695 5G) dan 2,3GHz (732G). Meski begitu, mobile platform 6nm ini terjamin kualitasnya karena memiliki CPU Kryo 660 (732G hadir dengan Kryo 470) dan GPU Adreno 619 (732G hadir dengan Adreno 618).
Mencetak skor AnTuTu di ranah sekitar 400.000 poin, X5 5G aman dipakai gaming dan hiburan karena lebih hemat daya tetapi juga optimal performanya. Hal ini teruji ketika kami menjajal Genshin Impact. Selain bisa diajak overclocked, punggung X5 5G juga tetap sejuk sehingga menjamin pengalaman gaming yang nyaman.
Lalu, 695 5G juga sudah mendukung koneksi 5G, sesuatu yang tak kamu dapatkan di X3 NFC. Dengan kecepatan tinggi dan latensi yang lebih rendah, X5 5G sudah siap untuk masa depan di mana Indonesia sudah memeluk 5G.
skor AnTuTu yang dicetak oleh Poco X5 5G (IDN Times/Alfonsus Adi Putra)
Lalu, dari segi penyimpanan, Snapdragon 695 5G mendukung RAM LPDDR4X dan UFS 2.2. X5 5G sendiri hadir dalam dua varian penyimpanan 6GB/128GB dan 8GB/256GB. Jika kamu bertanya apa varian yang IDN Times dapatkan, kami menjajal Poco X5 5G varian hitam (Black) dengan RAM/ROM 8GB/256GB.
Fitur menarik yang ada di X5 5G adalah Dynamic RAM Expansion 3.0, fitur ekspansi RAM. Bisa diaktifkan di pengaturan, kamu bisa memperluas RAM hingga 5GB untuk varian 6GB (11GB) dan 8GB (jadi 13GB). Hasilnya, kamu bisa menjaga HP tetap cepat meski membuka banyak aplikasi bersamaan.
Lalu, inilah yang membuat kami juga senang dengan X5 5G. HP ini memuat beberapa hal yang sudah jarang ditemukan di HP masa kini. X5 5G mendukung tambahan memori opsional dengan slot kartu microSD hingga 1TB di slot kartu SIM-nya.