Samsung Galaxy Tab A11+ (samsung.com)
Perbandingan Samsung Galaxy Tab A11+ vs Tab A11+ 5G yang terakhir adalah dari segi baterai. Pada bagian baterai tidak mengalami perbedaan. Kedua versi dilengkapi baterai 7.040 mAh dan fast charging 25W. Samsung mengklaim tablet ini mampu bertahan hingga 15 jam untuk pemutaran video. Sayangnya, charger tidak selalu disertakan dalam paket penjualannya atau tergantung wilayah. Dengan demikian, bagi pengguna multimedia atau pelajar yang sering menggunakan tablet dalam waktu lama, kapasitas ini bisa diandalkan tanpa harus sering mencari colokan.
Saat debut awal, harga Samsung Galaxy Tab A11+ dan Tab A11+ 5G adalah sebagai berikut:
Model WiFi varian 128GB dijual sekitar 189 poundsterling atau sekitar Rp4,1 jutaan;
Model WiFi varian 256GB dijual sekitar 239 poundsterling atau sekitar Rp5,2 jutaan;
Model 5G varian 128GB dijual sekitar 239 poundsterling atau sekitar Rp5,2 jutaan;
Model 5G varian 256GB dijual sekitar 289 poundsterling atau sekitar Rp6,3 jutaan.
Melihat harga tersebut, bagi sebagian pengguna, itu cukup menentukan. Namun bagi pengguna yang membutuhkan konektivitas seluler, nilai tambah jaringan 5G tentu sangat worth it. Jika kamu mencari tablet Samsung 2025 untuk hiburan, belajar di rumah, dan tidak membutuhkan koneksi seluler, Galaxy Tab A11+ versi WiFi sudah lebih dari cukup. Harganya lebih terjangkau dan spesifikasinya sudah memadai untuk aktivitas sehari-hari.
Namun, jika kamu mencari fleksibilitas lebih besar untuk mobilitas tinggi, Samsung Galaxy Tab A11+ 5G jelas pilihan terbaik. Koneksi 5G membuatnya future proof, terutama jika kamu ingin tablet yang bertahan hingga beberapa tahun ke depan. Pada akhirnya, pilihan kembali kepada kebutuhan. Tetapi yang jelas, kedua tablet ini menunjukkan bahwa Samsung semakin serius membangun ekosistem tablet menengah yang powerful, modern, dan relevan dengan tren teknologi masa kini.