Huawei Mate XT Ultimate menampilkan mode layar 7,9 inci yang ideal untuk membaca buku digital (consumer.huawei.com)
Setelah berbagai spekulasi dan bocoran beredar, Samsung dikabarkan akan memperkenalkan smartphone Tri-Fold terbarunya dalam ajang Galaxy Unpacked pada 9 Juli 2025. Mengacu pada informasi dari leaker Setsuna Digital di Weibo, acara bergengsi ini akan digelar di New York, Amerika Serikat. Acara ini sekaligus menjadi panggung peluncuran bagi Galaxy Z Fold7, Z Flip7, serta seri Galaxy Watch 8. Meski kemungkinan hanya akan ditampilkan secara singkat atau sebatas teaser, kehadiran Tri-Fold di acara ini menjadi sinyal kuat bahwa Samsung siap membuka lembaran baru melalui peluncuran smartphone lipat tiga perdananya.
Peluncuran resminya diperkirakan berlangsung pada Oktober 2025. Kemungkinan diawali di pasar terbatas seperti China dan Korea Selatan. Pola ini mengingatkan pada strategi perilisan Samsung Galaxy S25 Edge yang sempat diperkenalkan pada Januari 2025. Namun, perangkat ini ternyata baru benar-benar dirilis ke pasar pada akhir Mei 2025.
Bukan tidak mungkin jika Samsung menerapkan pola serupa untuk smartphone Tri-Fold. Tak hanya itu, Samsung juga dirumorkan akan memperkenalkan “Project Moohan”, sebuah perangkat Android XR headset. Kabarnya, perangkat tersebut juga akan dipasarkan mulai Oktober. Nama resmi untuk Tri-Fold memang belum dikonfirmasi, Namun, berbagai bocoran tampaknya mengarah pada nama "Galaxy G Fold".
Punya banderol harga yang diperkirakan mencapai USD 2.800 atau sekitar Rp45,5 juta, perangkat ini jelas ditujukan untuk segmen kelas atas. Ia digadang-gadang bakal menjadi pesaing serius bagi Huawei Mate XT. Sebagai perbandingan, Huawei Mate XT saat ini dijual seharga Rp52,9 juta. Jika Samsung benar-benar merilis Tri-Fold tahun ini, apakah ia akan menjadi lawan sepadan bagi Huawei Mate XT atau justru menciptakan kelas baru yang belum mampu disaingi siapa pun?