Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
iPhone SE
iPhone SE (apple.com)

Intinya sih...

  • iPhone SE merupakan seri iPhone murah dengan teknologi terbaru, namun dihentikan penjualannya pada 2025.

  • iPhone Mini populer namun dihentikan karena penjualan yang rendah dibandingkan dengan seri reguler atau pro.

  • iPhone Plus dihentikan produksinya pada 2025 dan digantikan dengan seri lain, yaitu iPhone Air.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

HP iPhone terkenal laris manis di pasaran. Mau itu iPhone murah, mahal, hingga iPhone yang nyeleneh semuanya cenderung jadi buruan konsumen. Sangat berbeda, dulu Apple sering merilis produk eksperimental atau produk yang dirilis untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang spesifik. Alhasil, banyak produk iPhone yang gagal dan akhirnya berhenti dijual.

Contohnya, iPhone SE berhenti dijual karena menggunakan desain yang kuno. Kemudian, penjualan iPhone Plus juga dihentikan dan Apple menggantikannya dengan seri lain. Tak cuma itu, ada juga iPhone s dan iPhone C yang sudah lama dihentikan oleh Apple. Penasaran dengan semua seri iPhone tersebut? Yuk, simak perspektif dalam artikel berikut!

1. iPhone SE

iPhone SE (commons.wikimedia.org/SimonWaldherr)

Tak melulu menjual HP mahal, Apple juga menjual HP murah. Nah, iPhone SE merupakan seri iPhone yang dipasarkan sebagai HP murah dan bisa menjangkau konsumen yang memiliki budget terbatas. iPhone SE generasi pertama sendiri dirilis pada 2016. Kemudian, pada 2020 dirilis iPhone SE generasi kedua dan pada 2022 Apple merilis iPhone SE generasi ketiga.

iPhone SE cukup unik karena menggunakan bodi dan teknologi dari seri lawas, namun, ditanami chipset terbaru. Contohnya, iPhone SE generasi ketiga menggunakan bodi iPhone 8, tetapi mengandung chipset Apple A13 Bionic yang saat perilisannya merupakan chipset terbaru. Sayangnya, Apple menghentikan penjualan iPhone SE pada 2025 dan menggantikannya dengan seri lain, yaitu iPhone e.

2. iPhone Mini

iPhone 12 Mini (apple.com)

Pada 2020, Apple merilis iPhone 12 Mini, yaitu varian dari iPhone 12 dengan layar mungil 5.4 inci dan bodi compact. Satu tahun setelahnya, Apple kembali merilis penerusnya, yaitu iPhone 13 Mini. Sayangnya, pada 2022 iPhone tidak merilis iPhone 14 Mini. Justru, pada 2023 Apple menghentikan produksi iPhone Mini. Padahal, iPhone Mini merupakan seri yang cukup populer pada masanya.

Hal tersebut terjadi karena penjualan iPhone Mini tidak sesuai prediksi Apple. Dalam hal ini, iPhone Mini tidak laku di pasaran dan orang-orang lebih memilih membeli iPhone seri reguler atau pro. Padahal, di mata pecinta teknologi dan tech reviewer iPhone Mini sangat menarik, bahkan banyak yang menyukainya. Sayangnya, mau sebagus apa pun iPhone Mini jika tidak ada yang membelinya tentu memengaruhi strategi penjualan Apple.

3. iPhone Plus

iPhone 7 Plus (commons.wikimedia.org/Amin)

Sebenarnya, seri iPhone Plus merupakan seri yang cukup tua karena sudah hadir sejak 2014. Dalam hal ini, iPhone 6 Plus merupakan seri iPhone Plus pertama. iPhone Plus sendiri merupakan seri iPhone yang mengedepankan layar besar, baterai besar, namun, harganya tidak setinggi seri Pro Max. Sebenarnya, seri ini cukup populer dan laris manis. Tapi, pada 2025 Apple menghentikan produksinya.

Nah, iPhone 16 Plus merupakan seri iPhone Plus terakhir. Di 2025 ini Apple justru mengganti seri iPhone Plus dengan iPhone Air. iPhone Air memang sama-sama memiliki layar yang luas seperti iPhone Plus. Namun, iPhone Air memiliki fokus yang berbeda, yaitu HP super tipis dan ringan. Jadi, sebenarnya iPhone Plus bukan dihentikan karena tidak laku, tetapi seri ini dihentikan karena kemauan Apple sendiri.

4. iPhone C

iPhone 5C (commons.wikimedia.org/Maurizio Pesce)

Hanya ada satu produk dari seri ini, yaitu iPhone 5C. Nah, iPhone C sendiri mirip dengan iPhone SE, yaitu seri iPhone murah yang menargetkan konsumen dengan budget minim. Gak cuma itu, iPhone C juga menyasar pasar anak muda yang modis. Karenanya, iPhone C hadir dengan warna yang mencolok, seperti biru muda, kuning, merah, hingga hijau terang.

Awalnya, iPhone 5C dirilis pada 2013. Dua tahun berselang produksinya dihentikan. Sebabnya iPhone 5C dikritik habis-habisan dan dianggap memiliki banyak kekurangan. Performanya yang buruk, built quality-nya yang terasa sangat murah, kameranya yang tidak bisa diandalkan, dan value-nya yang rendah jadi beberapa kekurangan. Alhasil, iPhone 5C tidak laku dan menjadi produk gagal.

5. iPhone s

iPhone 6s Plus (commons.wikimedia.org/Brett Jordan)

Pada 2009, Apple merilis iPhone 3GS dan kemudian Apple terus merilis seri s hingga iPhone XS Max pada 2018. Nah, iPhone XS Max sendiri merupakan iPhone s terakhir. iPhone s atau S merupakan salah satu seri iPhone terbaik di zamannya. Jadi, angka s melambangkan spesifikasi terbaik, kualitas terbaik, dan harga tertinggi. Sayangnya, sejak perilisan iPhone X series, Apple melakuan rebranding. Jadi, beberapa seri seperti iPhone s dan iPhone Plus sempat dihentikan dan Apple justru mengenalkan seri baru seperti iPhone reguler, Mini, Pro, dan Pro Max.

Selama bertahun-tahun berlalu lalang di pasar HP, ternyata Apple banyak merilis produk baru dan kemudian menghentikan produksinya. Sebenarnya, hal tersebut merupakan sesuatu yang normal bagi sebuah perusahaan. Pasalnya, minat masyarakat berubah, tren terus berganti, dan kondisi pasar juga dinamis. Nah, untuk menyesuaikan semua hal tersebut maka Apple harus mengubah strategi penjualan iPhone.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team