seseorang tengah mengetik (pexels.com/Burst)
Blog sudah lama dijadikan tempat untuk mengekspresikan karya dari banyak orang. Rupanya, selain digunakan untuk membagikan karya-karya tersebut, blog juga bisa dipakai sebagai tempat penyimpanan dokumen digital yang kamu miliki agar lebih mudah diatur dan dapat diakses kapan saja.
Beberapa hal yang bisa diberikan blog ketika kamu gunakan sebagai tempat menyimpan dokumen digital adalah akses yang bisa diatur dengan baik. Kamu bisa menggunakan akses publik jika dokumen ingin diperlihatkan kepada banyak orang, tanpa harus mengirim lampiran email. Selain itu, kamu juga bisa mengubah aksesnya menjadi privat, yaitu hanya bisa dilihat oleh kamu atau orang-orang tertentu saja, sehingga dokumen jadi lebih mudah ketika diatur.
Selain itu, di sini kamu juga bisa menyimpan beberapa dokumen digital, tetapi umumnya blog lebih sering dipakai untuk menulis ataupun menyisipkan gambar, sehingga kamu harus lebih bisa memilah dokumen digital seperti apa yang hendak disimpan di dalam blog ini.
Namun tentunya ada juga kekurangan ketika kamu hendak menyimpan dokumen digital dalam blog, misalnya kontrol kepemilikan yang terbatas, apalagi jika platform yang kamu gunakan merupakan aplikasi yang disediakan oleh pihak ketiga, maka kamu harus mematuhi kebijakan yang ditawarkan. Kemudian seperti yang disebutkan sebelumnya, juga ada keterbatasan jenis file yang bisa disimpan, dan juga keamanan.
Blog umumnya lebih fokus pada konten publik, sehingga tidak disarankan untuk menyimpan dokumen yang sensitif atau sifatnya rahasia, karena hal tersebut rentan memicu kebocoran file dan lain sebagainya. Selain itu, blog juga perlu perawatan reguler, terutama jika blog tersebut jenisnya berbayar, agar bisa kamu akses dengan mudah dan bisa digunakan kapan saja.
Menyimpan dokumen digital memang memerlukan perhatian yang cukup tinggi. Hal itu karena jika tidak dilakukan dengan baik, maka dokumen rentan rusak. Selain menggunakan penyimpanan perangkat keras eksternal, sebetulnya kamu bisa memanfaatkan penyimpanan yang ada di komputer kamu sehingga kamu tidak perlu menyediakan perangkat keras tambahan, misalnya dengan empat cara di atas.
Pilihan yang mana pun akan tergantung pada kebutuhan dan sejauh mana kamu ingin mengakses dokumen tersebut dari berbagai perangkat. Pilih yang bisa membuat kamu merasa nyaman dari sisi penyimpanan, cadangan, maupun keamanan supaya dokumen-dokumen penting tersebut tidak mudah hilang atau rusak.