Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi car charger (pexels.com/Rann Vijay)

Kehabisan daya baterai pada gadget tentunya menimbulkan keresahan bagi para pemudik. Apalagi kalau menempuh perjalanan jauh, kalau baterainya habis kamu tidak bisa lagi mengakses jalur mudik yang kamu lewati melalui GPS, mendengarkan musik lewat smartphone di kala jenuh saat terjebak macet, dan berkomunikasi dengan sanak saudara untuk memberi tahu sudah sampai di mana perjalananmu saat ini. Untuk mengatasi hal tersebut, para pemudik harus siap sedia car charger (charger mobil) selama di perjalanan. Hal ini memastikan agar setiap perangkat elektronik yang kamu bawa telah terisi daya dan siap digunakan kapan pun dibutuhkan.

Bicara soal memilih car charger yang tepat untuk persiapan mudik lebaran, kamu tidak boleh asal. Ada beberapa faktor yang perlu kamu pertimbangkan sebelum membeli car charger guna kelancaran perjalanan mudik sampai ke tempat tujuan. Artikel ini akan mencoba untuk memandu para pemudik soal bagaimana cara memilih car charger yang tepat. Simak artikelnya sampai habis ya biar kamu gak salah beli!

1. Cek dulu jumlah port USB yang ada pada car charger sesuai kebutuhan

Ilustrasi car charger dengan jumlah port USB 2 buah (commons.wikimedia.org/Raimond Spekking)

Hal pertama yang selalu menjadi pertimbangan ketika membeli car charger adalah ketersediaan jumlah port USB yang ada. Setiap produk menawarkan jumlah port USB yang berbeda-beda. Analoginya, semakin banyak jumlah penumpang dalam satu mobil atau semakin banyak perangkat elektronik yang akan diisi dayanya maka semakin banyak pula jumlah port yang kamu butuhkan.

Apabila saat perjalanan mudik, kamu memerlukan pengisian daya untuk beberapa perangkat sekaligus, maka car charger dengan lebih dari satu port USB akan menjadi opsi yang lebih praktis. Meskipun demikian, car charger yang memiliki lebih dari satu port biasanya punya ukuran yang jauh lebih besar. Jadi tinggal disesuaikan saja dengan kebutuhan kamu selama perjalanan mudik.

2. Periksa dahulu car charger yang kamu beli, soketnya menggunakan USB Type A atau Type C

Editorial Team

Tonton lebih seru di