Di mata gamer, The Last of Us sudah menjadi salah satu game dengan kisah terbaik. (dok. Naughty Dog/The Last of Us)
Ketika bicara soal narasi dan latar cerita utama yang berkelas, kita gak bisa melewatkan The Last of Us begitu saja. Game garapan Naughty Dog ini sudah membuktikan bahwa game apokaliptik tidak harus menekankan pada hal brutal dengan persenjataan kelas berat. Sebaliknya, ia terkesan membumi karena memang berisi tentang orang biasa yang wajib bertahan hidup di tengah serangan jamur mematikan.
Ketika jamur Cordyceps menyerang dunia kita, mereka dapat dengan cepat mengubah manusia menjadi inang yang brutal dan tak lagi mengenal siapa dirinya. Uniknya, serangan jamur ini terbilang masif dan dapat meluluhlantakkan kehidupan manusia dalam kurun waktu yang sangat lama.
Lebih dari itu, The Last of Us hadir dengan jalinan cerita yang manusiawi. Kehadiran, perpisahan, dan kematian silih berganti datang di game ini. Untungnya, Sony sebagai penerbit juga mendukung game ini 100 persen. Hasilnya adalah kapasitas The Last of Us makin solid dan pakem dari waktu ke waktu.
Membuat game bertema apokaliptik yang bagus memang tidak gampang. Developer dituntut untuk kreatif dalam menuangkan ide, gagasan, dan kapasitasnya sebagai pembuat game. Nah, salah satu penilaian utama yang diberikan gamer adalah plot, narasi, dan latar cerita yang kuat. Nah, apa kamu setuju dengan ulasan kali ini?