Industri video game tak selamanya mulus. Tentu saja, sama seperti industri lain, industri video game pasti juga sering mengalami pasang surut. Tak jarang sebuah perusahaan game mengalami ketidakberuntungan ketika mereka membuah sebuah karya namun tidak berhasil terjual seperti yang diharapkan. Ironi semacam ini lah yang seringkali menghantui para kreator game di luar sana.
Sudah beberapa kali sejak satu dekade terakhir, telah banyak perusahaan game yang harus tutup buku. Entah itu karena kebangkrutan, keputusan perusahaan induk untuk menutup cabang perusahaan, atau hanya karena kondisi pasar yang tidak menguntungkan. Berikut penulis kasih info tentang 7 perusahaan game yang harus bangkrut karena keputusan yang salah. Langsung saja!