Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
2XKO_Cover.jpg
2XKO (dok. Riot Games)

Intinya sih...

  • 2XKO adalah game fighting yang berlatar di semesta League of Legends, namun berbeda dari genre MOBA kompetitif.

  • Game ini mudah dipelajari dan memiliki game client terpisah, serta mendorong pemain untuk saling mendukung dalam komunitas baru.

  • 2XKO menyajikan pengalaman bertarung yang lebih personal dan terhubung dengan lore karakter-karakter League of Legends.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Riot Games merupakan developer ternama yang dikenal dengan game populer seperti League of Legends yang menguasai genre MOBA dan Valorant yang sukses besar di dunia FPS. Nah, kini mereka kembali bereksperimen lewat 2XKO, game fighting yang berlatar di semesta League of Legends yaitu Runeterra. Dari trailer dan cuplikan gameplay yang telah dipamerkan, game ini tampak menarik entah dari segi gameplay maupun visual, sehingga layak dijajal bagi siapapun termasuk pemain yang asing dengan League of Legends itu sendiri. Berikut ulasan lengkapnya.

1. Tidak seperti League of Legends

2XKO memang mengambil karakter langsung dari semesta League of Legends, tapi game sangat jauh dari genre MOBA kompetitif yang diusung game tersebut. Game ini murni bergenre tag team fighting dengan fokus pada duel cepat alih-alih strategi. Meski skill dan gaya bertarung tiap Champion masih dipertahankan, gameplay-nya benar-benar beda. Namun itu lah yang membuat game ini punya daya tarik tersendiri karena pemain bisa merasakan sensasi bertarung sebagai Champion favorit mereka dalam gameplay yang jauh lebih personal dibandingkan League of Legends itu sendiri.

2. Game fighting yang fresh

2XKO (dok. Riot Games)

Satu hal yang perlu diketahui dari 2XKO adalah game ini bukanlah proyek lama yang sudah dikerjakan bertahun-tahun, melainkan sesuatu yang benar-benar baru dari Riot Games. Karenanya, proses pengembangannya terasa cepat di mana Riot juga menjanjikan konten dan pembaruan rutin yang membuat banyak pemain tertarik. Dukungan tersebut juga membuat para pemain yakin bahwa ini bukanlah yang dibuat hanya sekadar untuk mencari keuntungan. Jadi, bagi pemain yang suka game dengan update konten cepat tapi kurang cocok dengan League of Legends, 2XKO bisa jadi pilihan yang pas.

3. Mudah dipelajari

League of Legends dikenal kompleks karena banyak hal yang harus dipelajari. Ada lebih dari 170 Champion, beragam item dan strategi yang hanya bisa dikuasai dengan bermain hingga ratusan jam. Sebaliknya, 2XKO jauh lebih mudah dipahami dan dipelajari karena konsep gameplay-nya mirip game fighting yang sudah familiar bagi banyak pemain. Mekanisme kontrolnya mudah dikuasai dan game ini juga menyediakan banyak tutorial untuk membantu pemain baru, baik yang belum pernah bermain game fighting maupun yang dulu sempat menyerah ketika bermain League of Legends karena minim panduan.

4. Sediakan game client terpisah

Setelah 15 tahun terus diperbarui, game client League of Legends yaitu Riot Client malah makin berantakan karena sering crash, nge-freeze atau gagal dimuat. Alhasil, banyak pemain frustrasi bukan hanya karena game-nya tapi juga Riot Client itu sendiri. Untungnya, 2XKO dikembangkan dengan game client terpisah, meski pemain masih bisa meluncurkannya lewat Riot Client. Artinya, sebagian besar bug dan masalah tidak akan terbawa sehingga pemain bisa berharap pengalaman bermain nantinya akan jauh lebih lancar dan bebas dari gangguan teknis yang selama ini mencederai pengalaman keseluruhan.

5. Komunitas pemain baru

2XKO (dok. Riot Games)

Komunitas pemain League of Legends dikenal punya reputasi toxic, baik dalam hal obrolan maupun cara bermain. Itu sebenarnya bisa dipahami mengingat format MOBA yang diusungnya sangat mudah memicu kemarahan antar pemain. Untungnya, 2XKO yang berbasis kerja sama justru mendorong pemain untuk saling mendukung. Karena kebanyakan pemain akan bermain bersama teman mereka, maka perilaku saling marah atau menyalahkan satu sama lain diperkirakan akan jauh lebih jarang. Selain itu, game ini juga akan menghukum pemain yang toxic-nya dinilai sudah kelewat batas.

6. Ramah co-op

League of Legends terkadang terasa sepi meski format pertandingannya lima lawan lima karena kebanyakan pemain lebih berfokus mengejar poin atau performa sendiri daripada kerja sama tim. 2XKO mencoba mengubah hal itu dengan menciptakan suasana permainan yang lebih ramah dan seru, baik untuk adu skill dengan teman maupun bekerja sama melawan pemain lain yang bisa dinikmati bersama-sama. Dengan kata lain, tujuan utama bermain 2XKO bukan sekadar selalu menang, tapi juga membangun pengalaman bermain yang lebih santai dan menyenangkan bersama pemain lain.

7. Lore terasa lebih terhubung dengan gameplay-nya

League of Legends telah lama ada dan terus menambahkan cerita baru untuk memperkaya lore-nya. Setiap Champion bahkan memiliki kisah latar belakang yang panjang. Tapi sayang, gameplay LoL tidak terlalu terhubung dengan cerita-cerita tersebut. Sementara itu, 2XKO tidak menambah lore baru untuk Champion ikonik seperti Jinx atau Yasuo, tapi gameplay fighting-nya menyajikan pengalaman yang lebih dekat dan terhubung dengan lore karakter-karakter tersebut. Sayangnya, belum diketahui secara pasti apakah game ini akan menambahkan mode cerita di masa mendatang.

Itulah tadi ulasan mengenai beberapa alasan untuk memainkan 2XKO bagi pemain yang asing dengan League of Legends. Tertarik memainkan game fighting ini?

Editorial Team