Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Nintendo Switch OLED
Nintendo Switch OLED (nintendo.com)

Intinya sih...

  • Nintendo Switch menawarkan katalog game eksklusif seperti The Legend of Zelda, Mario Bros, Pokémon, dan Animal Crossing.

  • Harga Nintendo Switch yang tergolong lebih terjangkau dibanding konsol next-gen.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Nintendo Switch, yang bisa dimainkan di televisi maupun handheld, telah merevolusi dunia gaming dengan konsep hibrida sejak pertama kali dirilis pada 2017. Kini, setelah 8 tahun berlalu, orang kerap bertanya-tanya: Apakah konsol ini masih relevan di tengah maraknya konsol next-gen, terutama suksesornya, Nintendo Switch 2?

Meski sudah cukup berumur, Nintendo Switch sebenarnya tetap memiliki daya tarik tersendiri, yang sekaligus membuatnya tidak lantas ketinggalan zaman. Apa kiranya yang membuatnya demikian? Uraian berikut mungkin penting untukmu yang ingin membeli Nintendo Switch pada 2025.

1. Koleksi game eksklusif yang bervariasi

Nintendo Switch (pexels.com/Lucie Liz)

Salah satu alasan utama orang membeli konsol besutan Nintendo, termasuk Nintendo Switch, adalah katalog game eksklusifnya. Nintendo telah lama dikenal lewat waralaba legendaris. Misalnya saja, The Legend of Zelda, Mario Bros, Pokémon, dan Animal Crossing. Semuanya tentu hanya bisa dimainkan di Switch.

Game-game tersebut bukan sekadar medium nostalgia, melainkan juga medium yang menawarkan pengalaman unik. Meski banyak game baru keluar untuk PlayStation 5 atau Xbox Series X/S, Nintendo bahkan terus memberikan dukungan jangka panjang untuk Switch menjelang keluarnya Nintendo Switch 2. Misalnya, rilis terbaru Zelda atau Mario Party yang masih mendapat update. Dengan begitu, membeli Switch pada 2025 tetap berarti memiliki akses kepada koleksi game eksklusif yang terus berkembang.

2. Harga yang lebih terjangkau dibanding konsol next-gen

Nintendo Switch OLED (nintendo.com)

Memasuki 2025, harga Nintendo Switch cenderung lebih ramah di kantong dibandingkan PlayStation 5 atau Xbox Series X/S. Apalagi dibandingkan dengan Nintendo Switch 2. Gamer tetap bisa merasakan pengalaman bermain konsol tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Ini membuat Switch tampak masuk akal sebagai pilihan ideal bagi pelajar, mahasiswa, atau gamer kasual yang ingin bermain tanpa beban finansial yang terlalu berat.

Selain harga perangkat yang lebih murah, game fisik dan digital Switch juga kerap mendapat diskon, meski tentu saja masih sering dianggap mahal oleh banyak orang, terutama gamer PC yang mengakses game via Steam dan Epic Game Store. Nintendo eShop maupun toko retail beberapa kali memberikan penawaran menarik yang membuat gamer bisa membangun koleksi dengan biaya lebih rendah. Faktor tambahan ini membuat Switch bisa kompetitif di tengah teknologinya yang sudah lebih tua.

3. Fleksibilitas mode bermain yang masih relevan

Nintendo Switch OLED (nintendo.com)

Konsep hibrida yang diusung Nintendo Switch menjadi salah satu inovasi terbaik dalam dunia gaming modern. Konsol ini bisa dimainkan di rumah lewat dock di televisi, lalu langsung diubah menjadi handheld saat hendak bepergian. Fleksibilitas ini membuat Switch unggul di kalangan gamer yang tidak selalu punya waktu duduk lama di depan layar.

Pada 2025, kebutuhan mobilitas boleh jadi makin tinggi, dan Switch masih sangat sesuai dengan gaya hidup tersebut. Bahkan, model Nintendo Switch OLED menawarkan layar lebih tajam dan pengalaman bermain yang lebih nyaman dalam mode genggam. Dengan fleksibilitas ini, Switch masih relevan bagi siapa saja yang menginginkan kebebasan bermain kapan pun dan di mana pun.

Meski sudah berusia lebih dari 8 tahun, Nintendo Switch mampu membuktikan dirinya sebagai konsol yang layak dimiliki pada 2025. Koleksi game eksklusif, harga yang relatif lebih ramah, dan fleksibilitas mode bermain membuatnya menjadi pilihan menarik bagi gamer era modern. Siapa pun yang mencari pengalaman gaming seru tanpa harus selalu mengejar spesifikasi tertinggi, Switch layak untuk dibeli.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team