Kenapa Loading Screen Selalu Ada dalam Game?

Game menyimpan berbagai aset, seperti model 3D, tekstur, suara, dan animasi di penyimpanan. Sebelum dimainkan, data ini harus dimuat ke RAM agar bisa diakses lebih cepat. Jika tidak dimuat lebih dulu, game akan mengalami lag atau stuttering saat mengambil data langsung dari penyimpanan. Loading memastikan semua aset siap digunakan sebelum gameplay dimulai.

Proses loading dalam game sangat penting. Sebab, jika game langsung mengambil data dari penyimpanan saat dimainkan, maka potensi terjadi lag atau stuttering meningkat. Loading memungkinkan data penting dimuat lebih dulu ke RAM agar game berjalan lancar. Tanpa loading, sistem harus bekerja lebih keras untuk mengakses aset secara real-time. Ini bisa menyebabkan penurunan performa atau bahkan crash.

Game dengan dunia besar membutuhkan waktu untuk menyiapkan lingkungan sebelum dimainkan. Loading membantu mengatur AI, fisik, dan pencahayaan agar dunia terasa realistis. Tanpa loading, elemen-elemen ini bisa muncul terlambat atau tidak berfungsi dengan baik. Proses ini memastikan pengalaman bermain tetap imersif dan bebas dari gangguan teknis. Contohnya, di era PS2, pemain bisa melihat game seperti Pro Evolution Soccer akan melakukan loading tiap kali memainkan pertandingan baru.

Beberapa game menyimpan aset dalam format terkompresi untuk menghemat ruang penyimpanan. Saat loading, sistem melakukan dekompresi dan mengoptimalkan data agar bisa digunakan dengan lebih cepat. Proses ini membantu mengurangi beban sistem saat gameplay berlangsung. Setelah itu, game bisa berjalan lebih lancar tanpa hambatan.

Dalam beberapa game, loading digunakan untuk menyiapkan skrip yang mengatur alur cerita dan event. Tanpa proses ini, event atau interaksi bisa mengalami bug atau tidak berjalan sesuai rencana. Game perlu memastikan semua mekanisme sudah siap sebelum pemain memulai permainan. Proses tersebut membantu menjaga pengalaman bermain tetap smooth dan bebas dari kesalahan teknis.

Selain itu, meski teknologi penyimpanan semakin cepat, game tetap butuh waktu untuk memproses data. SSD dapat mempercepat loading, tetapi tidak selalu menghilangkan sepenuhnya. Game masih perlu mengakses dan mengolah data agar bisa ditampilkan dengan benar. Oleh karena itu, loading tetap dibutuhkan untuk memastikan semua elemen siap digunakan.

Loading game mulai muncul pada era generasi ketiga saat media penyimpanan beralih ke disk. Famicom Disk System (1986) adalah salah satu sistem pertama yang memiliki loading. Pada era PlayStation (1994) dan Sega Saturn (1994), loading semakin umum karena game menggunakan CD-ROM yang memerlukan waktu untuk membaca data. Sejak saat itu, teknologi loading terus berkembang dengan preloading, streaming asset, dan SSD untuk mempercepat prosesnya. Dalam dunia game, dikenal juga momen loading screen yang cukup lama di beberapa judul. Beberapa game dengan loading screen cukup lama, antara lain adalah Genshin Impact, Red Dead Redemption 2, Fallout 4, dan lainnya. 

Nah, sekarang kamu jadi tahu kalau loading screen dalam game bukan hanya sekadar waktu tunggu. Ia memiliki peran penting dalam memastikan pengalaman bermain agar lebih optimal, lancar, dan bebas dari masalah teknis. Berkat teknologi baru seperti SSD dan streaming asset, beberapa game modern bahkan mampu mengurangi waktu loading secara signifikan. Game apa, nih, yang menurutmu punya loading screen paling berkesan?