Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
GTA VI (dok. Rockstar Games/Grand Theft Auto VI)

Intinya sih...

  • GTA V terjual lebih dari 210 juta kopi, menjadikannya salah satu game tersukses sepanjang masa.
  • Waralaba GTA dibangun dengan reputasi kekerasan yang menarik banyak gamer dan dipasarkan menggunakan psikologi terbalik.
  • Rockstar Games memiliki investasi besar dalam membangun waralaba GTA, dengan biaya pembuatan sekitar 265 juta dolar.

Grand Theft Auto (GTA) dari Rockstar Games adalah salah satu waralaba game tersukses sepanjang sejarah. GTA V, misalnya, yang dirilis pada 2013 dan menjadi salah satu game tersukses sepanjang sejarah. Catatannya, game itu berhasil terjual lebih dari 210 juta kopi.

GTA tidak memperoleh popularitas dan keuntungan hanya lewat keberuntungan. Rockstar Games memikirkan kualitas sangat tinggi demi menyukseskan waralaba itu. Oleh karena itu, kenapa waralaba GTA sangat populer?

1. GTA lebih berorientasi kepada orang dewasa dan dibuat dengan penuh dedikasi oleh Rockstar Games

GTA VI (dok. Rockstar Games/Grand Theft Auto VI)

Waralaba GTA dibuat dengan reputasi kekerasan yang menarik banyak gamer. Selain itu, waralaba ini juga dipasarkan menggunakan psikologi terbalik (reverse psychology). Popularitas waralaba itu dimulai saat GTA I dipasarkan sebagai game yang lebih serius dan penuh kekerasan.

GTA I menarik perhatian anak-anak yang penasaran dengan game baru yang tabu sehingga memohon untuk dibelikan orang tua. Akhirnya, orang tua mereka mendengarkan keinginan itu, tetapi berakhir mengeluh karena game ini penuh kekerasan. Keluhan itulah yang justru memopulerkan waralaba GTA.

Dalam membangun waralaba GTA, Rockstar Games membutuhkan waktu tidak sedikit. Mereka berusaha sangat maksimal dalam membuat waralaba itu. Dengan demikian, tidak salah jika dedikasi mereka berakhir dengan mahakarya.

Berkebalikan dengan waralaba GTA, beberapa waralaba game lain dibuat dengan terburu-buru. Keputusan itu diambil untuk mencapai tenggat waktu tertentu. Hasilnya, waralaba itu berakhir dengan beberapa fitur yang hilang sehingga pengalaman bermain terasa hampa.

2. Rockstar Games berinvestasi besar-besaran sehingga waralaba GTA bertahan lama

GTA V (dok. Rockstar Games/Grand Theft Auto V)

Tidak main-main, Rockstar Games memiliki investasi besar dalam membangun waralaba GTA. Semenjak GTA III, waralaba itu dikerjakan beberapa pengisi suara terbaik. Biaya mereka tidak murah karena memiliki pengalaman mentereng.

GTA V menelan biaya pembuatan sekitar 265 juta dolar atau kira-kira Rp4,3 triliun dalam kurs 2025. Biaya itu jauh lebih tinggi daripada keuntungan sebagian besar game lain. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika ini adalah game terbaik di pasaran.

Strategi investasi Rockstar Games berakhir sukses. GTA V, misalnya, yang berhasil memberikan timbal balik investasi yang luar biasa di luar GTA Online. Dengan demikian, strategi ini sepertinya tidak akan berubah bagi GTA VI.

GTA menjadi waralaba game yang mapan. Untuk menarik perhatian, waralaba game itu tidak harus bersaing dengan waralaba lain. Tiap ada berita tentang waralaba itu selalu ada orang yang siap meliput.

Sampai sekarang, game klasik dalam waralaba GTA masih populer. GTA: Vice City, misalnya, yang masih relevan untuk dimainkan bersama GTA San Andreas dan GTA IV. Ketiga game ini sangat baik dalam menerapkan formula kekerasan yang erat dengan GTA.

3. GTA V memecahkan rekor, menetapkan standar baru, dan berdampak terhadap budaya

GTA V (dok. Rockstar Games/Grand Theft Auto V)

Dirilis pada 17 September 2013, GTA V memecahkan rekor industri game. Dalam 3 hari, game itu menghasilkan penjualan 1 miliar dolar atau sekitar Rp16,2 triliun. Oleh karena itu, game ini menjadi produk hiburan dengan penjualan tercepat saat itu, sekaligus melampaui hasil perilisan film besar.

GTA V adalah fenomena budaya. Komunitas modding, misalnya, makin berkembang pesat karena popularitas GTA V. Komunitas itu membuat konten khusus yang meningkatkan atau mengubah aspek game sehingga gamer bisa melakukan penyesuaian dan kreativitas yang tidak terbatas.

Warisan GTA V, termasuk waralaba GTA, tidak tertandingi. Rockstar Games mampu membangun pengalaman bermain yang tidak lekang oleh waktu. Sekarang, sudah saatnya gamer menantikan mahakarya GTA VI yang bakal rilis pertengahan 2026 mendatang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team