ilustrasi Nintendo Switch (unsplash.com/@introspectivedsgn)
Harus diakui bahwa popularitas Nintendo Switch kian menurun. Hal tersebut disebabkan usianya yang terbilang sudah tua, yaitu 9 tahun. Konsol dari Nintendo tersebut sudah tak bisa mengikuti perkembangan teknologi game masa kini. Sudah banyak game baru yang rilis namun tak bisa dimainkan di Switch.
Bahkan beberapa game porting seperti Hogwarts Legacy saja harus dipotong di beberapa bagian agar bisa dijalankan oleh Switch. Akibatnya, gameplay versi Switch dirasa kurang lengkap dibanding versi PC dan konsol lainnya.
Dilansir The Verge, forecast dari Nintendo memberikan sinyal perlambatan yang diantisipasi dalam penjualan konsol Switch. Dalam proyeksinya, hanya 13,5 juta konsol Switch yang terjual di tahun ini dibandingkan dengan 15,7 juta unit yang terjual pada tahun fiskal sebelumnya. Laba bersih selama tahun mendatang juga diperkirakan akan turun sebesar 39 persen, di samping proyeksi penurunan pendapatan sebesar 19 persen.
Meski dinilai telat, namun langkah Nintendo untuk mengumumkan Switch 2 sebelum April tahun depan dinilai sebagai strategi tepat untuk terus bisa bersaing dengan raksasa game lainnya.