StoryTale Studios tidak asal-asalan dalam membuat game. Mereka melakukan riset yang mumpuni agar suasana kuburan angker dan sekelilingnya terasa nyata. Berdasarkan keterangan yang diungkapkan oleh Chandrika, Art Director StoryTale Studios dalam Pamali Devlog #4, ia menuturkan suka duka di balik pembuatan seri kedua Pamali ini.
Chandrika menuturkan bahwa setelah ia menyelesaikan Pamali: The White Lady, ia mulai merancang untuk seri selanjutnya, Pamali: The Tied Corpse. Kuburan dan bangunan yang dijadikan acuan berada di suatu tempat di Jawa Barat. Chandrika pun mulai mendesain dan merancangnya dengan Unreal Engine.
Perempuan lulusan Desain Multimedia ini tidak bekerja sendirian. Ia berkonsultasi dengan arsitek untuk memastikan akurasi desain dan ukuran bangunan.
"Kami ingin bangunannya seotentik dan seakurat mungkin," ujar Chandrika dalam sesi interview yang diunggah pada 3 Agustus 2018 lalu ini. Good job!
Nah, itulah 7 fakta menarik seputar Pamali: The Tied Corpse yang perlu kamu ketahui. Apakah kamu berani memainkan game ini?