Amnesia: The Bunker masih terkesan minim cahaya dan mencekam seperti biasanya. (dok. Frictional Games/Amnesia: The Bunker)
Tema dan latar yang diambil oleh developer kali ini terbilang unik. Ya, gamer akan masuk ke ruangan bawah tanah (rubanah) atau bunker luas yang dibangun pada era Perang Dunia I. Sebagai gamer, kamu akan ditinggal sendirian di bunker tersebut dan hanya memiliki bekal yang tak seberapa. Ironisnya, ada banyak hal aneh di sana yang tentunya menuntut kemampuanmu menjadi seorang penyintas.
Tentu bukan kali ini saja kisah horor dikaitkan dengan latar Perang Dunia. Ada judul lain, macam Trenches, NecroVisioN, dan Wolfenstein: The Old Blood, yang mungkin bisa dikatakan agak mirip meskipun tentu banyak perbedaan. Namun, di sini, Frictional Games lagi-lagi mampu menunjukkan sisi lain dari sebuah tema horor, yakni masuknya berbagai elemen yang membuat otak gamer berpikir lebih berat dari biasanya.
Di tengah kesendirianmu di bunker tersebut, lingkungan rupanya tidak cukup bersahabat denganmu di sana. Ada hal aneh yang memang betul-betul bakal kamu hadapi. Selain itu, keberadaan banyak monster dan teror makhluk absurd pun kerap menghantui seolah mereka tidak pernah lelah.
Game ini sangat cocok untuk dimainkan oleh gamer yang menyukai horor bersifat psikologis dan teka-teki menantang. Aura horor yang cukup intens juga bakal kamu rasakan di sini karena gamer akan dituntut untuk bertahan hidup dengan berbagai objek yang ada di depan mata. Oh, ya, jangan harap kamu dibekali dengan berbagai macam senjata layaknya Resident Evil.
Tantangan utama di sini adalah ketepatan waktu dan cara kita dalam mengombinasikan objek untuk menuntaskan sebuah misi. Kenapa waktu? Itu karena kamu bakal bergantung banget dengan cahaya. Dalam Amnesia: The Bunker, cahaya lampu atau apa pun itu sangat bernilai mahal karena semua ada batasnya.
Jika nekat memasuki ruangan yang gelap atau minim cahaya, bersiap saja menghadapi serangan monster yang bakal membuatmu kelabakan. Beratnya lagi, cahaya lampu tidak bersifat permanen karena bunker sangat bergantung pada generator yang wajib kamu isi bahan bakar. Jadi, atur jam untuk mencocokkan volume generator karena nyawamu sangat bergantung pada cahaya di dalam game ini.