Karakter Yuri Kozukata dalam Fatal Frame: Maiden of Black Water. (dok. KOEI TECMO GAMES/Fatal Frame: Maiden of Black Water)
Fatal Frame memang selalu lekat dengan kisah horor yang lambat dan menegangkan, berbeda dengan game horor, macam Resident Evil, Alone in the Dark, Silent Hill, atau Alan Wake yang melibatkan berbagai macam kekerasan untuk melumpuhkan lawan-lawan kita. Dalam Fatal Frame, kita hanya akan dipersenjatai dengan kamera obscura untuk melawan balik teror hantu yang ada.
Nah, kali ini, developer sengaja menyuntikkan plot dan narasi yang unik. Bagaimana maksudnya? Alih-alih hadir dengan jalan cerita yang linear, Fatal Frame: Maiden of Black Water justru punya konsep percabangan di alur kisahnya. Kita akan mendapatkan seluruh premis dalam game melalui tiga perspektif yang berbeda, yakni lewat petualangan Yuri Kozukata, Miu Hinasaki, dan Ren Hojo.
Gunung Hikami yang menjadi tempat fiktif untuk latar belakang dalam game ini juga tampak misterius. Menurut ceritanya, pegunungan tersebut sudah lama dijadikan zona untuk ritual bunuh diri dan kontak spiritual—mungkin mirip dengan semacam pesugihan. Developer memasukkan kisah dari tiga karakter yang berbeda untuk mendapatkan sebuah ringkasan yang valid.
Yuri adalah karakter utama yang punya kemampuan sebagai perantara antara dunia nyata dan alam gaib. Lalu, Miu sendiri merupakan anak dari protagonis utama bernama Miku Hinasaki yang dulunya menjadi protagonis utama di Fatal Frame pertama. Terakhir, ada karakter bernama Ren yang memiliki latar belakang sebagai penulis. Well, apakah penyampaian premis dan narasi macam ini tidak membingungkan?
Jujur penulis akui bahwa penyampaian plot macam ini dapat mengundang kebingungan, bahkan rasa jenuh. Kenapa? Itu karena ada banyak nama dan peristiwa yang saling terkait dan tidak semuanya pernah dikenal oleh gamer. Apalagi, hampir semua peristiwa atau kejadian yang saling terkait tersebut hanya bisa dibaca melalui jurnal atau artikel. Cukup ribet dan bikin pusing, kan?
Akan tetapi, bukan berarti game ini punya plot yang buruk. Jika bisa mengikutinya dari awal secara perlahan dan mampu mencerna semua jurnal yang ada, kamu pasti dengan cepat memahami apa yang disampaikan oleh developer. Jadi, belajarlah berpikiran out of the box dalam game ini karena di situlah poin utama yang akan disampaikan oleh sang pengembang.