7 Hal Penting untuk Diperhatikan saat Memilih HP Android Baru

Untuk menemukan HP Android yang sempurna, pertama-tama yang perlu dilihat adalah label harganya. Harga bisa jadi indikator untuk mengukur seberapa bagus HP yang ingin dibeli. Terdapat tiga kelas harga untuk HP Android yaitu entry-level (Rp1-2 jutaan), mid-range (Rp3-5 jutaan) dan flagship (Rp8-10 jutaan ke atas).

Entry-level merupakan kelas terendah dengan spesifikasi cukup untuk aktivitas ringan, sementara mid-range biasanya dibekali dengan jeroan mumpuni dan fitur istimewa, meski belum bisa setingkat dengan flagship ditenagai oleh chipset terbaru, mengusung kamera juara dan memiliki fitur yang tidak ada di HP dengan kelas di bawahnya.

Ketika smartphone pertama kali populer, ukuran layar normal berada di angka 3,5 inci. Kini, standar normal itu tumbuh menjadi 6 sampai 7 inci. Jika kamu bertanya berapa ukuran layar yang pas untuk kamu, itu tergantung dari ukuran tangan dan panjang jari kamu. Jika tangan kamu besar, maka layar 6 inci atau di atasnya akan terasa pas. Namun jika tangan kamu kecil, ada baiknya untuk memiliki layar 5 atau 5,5 inci saja.

Selain ukuran, rasio screen-to-body juga detail yang tidak kalah penting. Tidak seperti dulu, mayoritas HP Android saat ini telah memiliki bezel yang tipis (di atas 80 persen) guna meningkatkan kenyamanan tidak hanya ketika digenggam saja, namun juga ketika digunakan untuk aktivitas sehari-hari.

Banyak HP Android saat ini dilengkapi dengan fitur ekstra untuk membuat pengalaman menggunakannya menjadi lebih unik. Beberapa di antaranya seperti stylus yang umumnya hadir di HP dengan ukuran besar, sensor fingerprint untuk alternatif keamanan yang lebih canggih dan face unlock yang kini telah sangat responsif.

Pertimbangkan untuk melihat fitur ekstra semacam itu ketika kamu ingin membeli HP Android baru. Namun, lakukan sedikit riset guna memastikan jika fitur-fitur tersebut tidak hanya sekadar gimmick dan kamu bisa benar-benar terbantu dengan kehadiran fitur-fitur canggih itu.

Di samping harga, brand juga bisa jadi faktor untuk menilai kualitas sebuah HP Android. Beberapa brand yang punya reputasi besar antara lain Samsung, OnePlus, Google, Huawei, Nokia dan LG. Untuk menentukan berdasarkan ini, kamu bisa melakukannya dengan melihat UI dan seberapa banyak bloatware yang ditawarkan berbagai brand tersebut di HP mereka.

Samsung misalnya, memiliki skin bawaan sendiri yaitu One UI yang punya tampilan keren namun hadir dengan sejumlah aplikasi tambahan yang tidak bisa dihapus. Sebaliknya, brand seperti Google dan Nokia, menawarkan pengalaman Android murni dengan tampilan yang terbilang mainstream, namun tidak membawa ekstra aplikasi apapun.

Terdapat tiga komponen kunci di dalam spesifikasi sebuah HP yaitu chipset, RAM dan penyimpanan internal. Chipset merupakan otak dari HP yang jadi sumber tenaga utama. Kemudian RAM, adalah bagian yang bertanggung jawab untuk urusan multitasking. Yang terakhir adalah penyimpanan internal, yang jadi tempat kamu menyimpan aplikasi, lagu, foto dan berbagai file lainnya.

Ketika ingin membeli HP Android baru, selalu lihat tiga komponen kunci ini dan pastikan apakah itu sudah cukup untuk kebutuhan kamu. Jika hanya untuk aktivitas ringan maka HP entry-level dengan chipset seadanya sudah cukup untuk kamu. Namun jika kamu termasuk orang gemar bermain game dan sering menonton YouTube, maka HP mid-range dengan RAM lumayan bisa menangani kebutuhan kamu tanpa hambatan.

Baterai jadi salah satu bagian penting untuk dipertimbangkan ketika memilih HP Android baru. Jangan terkecoh, jumlah mAh tidak selamanya menjadi faktor penentu baterai bisa tahan lama. Ada faktor lain dan kamu perlu mengetahuinya. Contoh, resolusi tinggi berarti menguras lebih banyak baterai dan chipset terbaru berarti lebih hemat daya.

Lalu, ada juga refresh rate yang semakin tinggi juga semakin membuat HP menjadi boros. Alih-alih melihat hanya dari kapasitasnya saja, lihat secara spesifik apakah terdapat komponen atau fitur lain yang memakan cukup banyak daya tahan baterai. Untuk lebih pastinya, kamu bisa melihat estimasi daya tahan baterai dari HP terkait dengan melihat ulasan reviewer.

Tetap up-to-date dengan OS dan patch keamanan terbaru sangatlah penting. Sayangnya, tidak banyak HP Android yang menerima pembaruan perangkat lunak secara rutin atau selama bertahun-tahun semenjak pertama kali rilis. Sebagian besar hanya menerima satu pembaruan OS dan beberapa pembaruan patch keamanan.

HP berkelas flagship memiliki kemungkinan lebih besar untuk mendapat pembaruan OS lebih cepat dan lebih dari satu kali. Sementara HP mid-range dan entry-level yang notabene lebih murah, punya kans untuk dapat pembaruan OS berkali-kali, namun kemungkinannya kecil. Semua tergantung kepada brand yang membuat HP tersebut.

Itulah tadi ulasan mengenai beberapa detail penting untuk diperhatikan ketika memilih HP Android baru. Jika memungkinkan, pergilah ke toko tempat kamu ingin membeli HP dan coba HP yang kamu inginkan secara langsung. Jika masih kurang, kamu juga bisa melihat ulasan reviewer di YouTube untuk melihat apa HP incaran kamu benar-benar pantas untuk dibeli.