ilustrasi ChatGPT (Unsplash/Mojahid Motakkin)
Untuk saat ini, GPT-4 merupakan model paling kuat yang tersedia untuk umum. Google mengatakan ia memiliki keunggulan GPT-4, dan Gemini Ultra akan menjadi AI terbaik di pasar saat diluncurkan.
“Dengan skor lebih dari 90 persen, Gemini adalah model AI pertama yang mengungguli pakar manusia pada tolok ukur standar industri MMLU,” imbuh Eli Collins, Wakil Presiden Produk di Google DeepMind.
Menurutnya ini adalah model AI terbesar dan paling mumpuni. MMLU atau Massive Multitask Language Understanding digunakan untuk mengukur kemampuan AI menggunakan tes standar dalam kombinasi 57 mata pelajaran seperti matematika, fisika, sejarah, hukum, kedokteran, dan etika.
Namun, tidak jelas kapan publik bisa melihat buktinya. Selama seminggu terakhir, dilaporkan bahwa Google menunda peluncuran Gemini karena AI tidak dapat menangani beberapa pertanyaan non-Inggris dengan andal.
Demo Gemini yang dijadwalkan minggu ini, ditunda tanpa batas waktu. Menanggapi pertanyaan tentang dugaan masalah bahasa asing, Collins berkata, Gemini sebenarnya cukup berkinerja dalam hal kemampuan multibahasa. Tidak banyak yang dijelaskan, tapi dia memastikan bahwa Gemini Ultra akan tersedia awal tahun depan.
“Kinerja Gemini juga melampaui hasil terkini pada 30 dari 32 tolok ukur industri yang banyak digunakan,” kata Collins.
Google menekankan bahwa Gemini dibuat untuk kinerja multimodal, yang berarti ia dapat memahami berbagai jenis informasi seperti teks, gambar, video, audio, dan banyak lagi.
Perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat itu juga membagikan video di mana Bard yang didukung Google Gemini membantu mengerjakan pekerjaan rumah fisika siswa, dimulai dengan foto tugas dengan pertanyaan tulisan tangan di mana AI kemudian dengan lancar bertransisi ke saran tertulis, lengkap dengan persamaan dan jawaban langkah demi langkah.