Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
reuters.com
reuters.com

Mark Zuckerberg telah mengumumkan fitur baru untuk kencan online di Facebook pada Konferensi Pengembangan Tahunan di San Jose hari Selasa (2/5). Fitur ini memberikan perlindungan yang kuat bagi data penggunanya.

Ada lebih dari 200 juta orang yang mendaftarkan dirinya sebagai single di Facebook, inilah yang kemudian dilihat Zuckerberg sebagai celah untuk mengembangkan platform tersebut.

1. Fitur ini berfokus pada hubungan yang bermakna

Unsplash/William Iven

“Aplikasi yang menghubungkan satu orang dengan orang lain bertujuan untuk membangun hubungan yang nyata, bukan hanya sekadar terhubung,” kata Zuckerberg.

Nantinya fitur kencan online ini bisa digunakan pengguna untuk memperluas relasi dengan cara yang berbeda. Bukan hanya bisa berteman dan berkenalan, tapi hubungan yang lebih panjang dan lama.

2. Profil kencan online pengguna akan terpisah dari profil reguler

theguardian.com

Facebook Chief Officer Product, Chris Cox, mengungkapkan melalui bahwa profil yang digunakan untuk kencan online akan terpisah dari profil reguler. Fitur kencan online hanya akan menggunakan nama depan dan hanya bisa dilihat oleh orang lain yang menggunakan layanan tersebut, bukan daftar teman akun Facebook regulernya.

Dalam artian, profil kencan tersebut akan disarankan pada orang lain yang bukan teman. Fitur ini juga tidak akan muncul di feeds berita, tambahnya.

3. Hal ini mendapat sambutan hangat dari Joey Levin, CEO IAC, sekaligus penurunan saham bagi platform online dating mereka

theguardian.com

IAC, induk perusahaan kencan online Okcupid dan Match.com yang sudah lebih dulu berkecimpung dalam bidang online dating menyambut hangat berita peluncuran fitur Facebook yang baru ini. Joey Levin, CEO IAC mengatakan bahwa ini bisa sangat bagus bagi hubungan Amerika dan Rusia.

Dikutip dari Bloomberg, Okcupid dan Match.com mengalami penurunan saham sebesar 21% setelah Zuckerburg mengumumkan fitur tersebut. Sedangkan IAC, induk perusahaan Match mengalami penurunan saham sebesar 14%.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team