Langkah Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memutus akses ke situs pengarsipan Internet Archive dan fitur Wayback Machine per 26 Mei 2025 menuai tanda tanya besar. Padahal, situs ini dikenal sebagai perpustakaan digital yang menyediakan akses gratis ke berbagai konten, mulai dari buku hingga halaman web yang telah diarsipkan. Sampai detik ini pun, situs ini juga tidak bisa diakses tanpa ada alasan yang jelas.
Penulis mencoba mengakses situs archive.org menggunakan jaringan seluler. Hasilnya, muncul peringatan “your connection is not private”. Namun, setelah diakses menggunakan VPN, situs ini baru berhasil dibuka. Jelas, ini bukan kesalahan teknis. Ini merupakan bentuk pemblokiran sistematis.
Luar biasa memang. Situs edukatif seperti Internet Archive saja diblokir. Apakah pemerintah tidak menyadari bahwa keberadaan Internet Archive sangat vital bagaikan separuh nyawanya Wikipedia? Hampir tiap referensi yang dirujuk oleh Wikipedia tersimpan dalam arsip digital ini. Apakah mereka tak sadar bahwa mahasiswa, peneliti, dan terutama mereka yang bergelut di dunia sejarah, kini semakin kesulitan mengakses literatur penting. Kira-kira apa, sih, yang disembunyikan? Simak penjelasannya berikut!