Nah, khusus fitur ini nampaknya Allo bisa lebih sombong ketimbang dua aplikasi chatting lainnya. Pasalnya, memang cuma Allo saja yang dibekali fitur istimewa Artificial Intelligence (AI) bernama Google Assistant.
Berkat fitur istimewa ini kamu bisa lebih mudah chatting tanpa harus capek-capek mengetik lagi. Asyiknya, si Google Assistant ini kabarnya bisa mengetahui kebiasaanmu saat chatting sehingga suatu saat jika ada chatting dari teman yang sama, maka secara otomatis dia akan menawarkan jawaban yang sesuai dengan kebiasaanmu membalas chat.
Google Assistant di Allo juga bisa kamu gunakan untuk mencari berita terbaru dari berbagai bidang. Saat pertama kali chatting maka kamu akan ditawari si Google Assistant ingin membaca berita apa hari ini dan jenis berita apa saja yang ingin kamu baca.
Sayangnya, meski cukup membantu nyatanya si Google Assistant ini mengeluarkan bunyi yang cukup mengganggu. Jadi, saat dipakai atau saat kamu berkomunikasi dengan si Google Assistant maka ia kerap mengeluarkan bunyi yang mengganggu pendengaran alias kurang merdu.
Nah, itulah sekilas perbandingan antara si pendatang baru Allo dengan WhatsApp dan Facebook Messenger. Secara garis besar sih, sebagai pendatang baru si Allo ini cukup menjanjikan buat dipakai sebagai aplikasi chatting karena memang fitur-fitur yang diusung cukup banyak serta mengintegrasikan fitur pencarian berita serta asisten pintar yang masih belum dimiliki oleh WhatsApp, Facebook Messenger, maupun aplikasi chatting lainnya.
Gimana sudah tertarik gak sama si Allo ini, apa lebih mending pakai WhatsApp dan Facebook Messenger yang sudah jelas dan lebih lama kehadirannya? Tulis komentarmu di bawah ini ya!