Kabar segera ditutupnya aplikasi mengobrol blackberry messenger atau yang lebih dikenal dengan BBM jadi kabar yang mengejutkan banyak pihak. Pasalnya, aplikasi ini sempat begitu populer dan juga memberikan banyak kenangan indah bagi penggunanya.
Namun sebenarnya, sebelum BBM terdapat beberapa aplikasi lain yang lebih dulu berhenti beroperasi. Padahal aplikasi tersebut merupakan aplikasi yang sangat populer dan memiliki banyak pengguna. Apa saja kah itu? Berikut ulasannya.
Sebelum Facebook lahir, terdapat jejaring sosial yang bisa dibilang cikal bakal lahirnya berbagai media sosial seperti Facebook, Instagram, dan sebagainya. Berdiri di tahun 2002, Friendster pernah berjaya dan menjadi jejaring sosial paling digandrungi remaja pada masanya.
Akan tetapi, beberapa tahun setelah luncurnya Facebook, banyak pengguna Friendster beralih ke Facebook yang dinilai memiliki tampilan lebih interaktif dan lebih maju secara teknologi. Friendster akhirnya resmi tidak lagi beroperasi semenjak 31 Mei 2009.
Jauh sebelum kemunculan Gmail, terdapat jejaring sosial yang biasa digunakan untuk berkirim pesan elektronik bernama AOL Instant Messenger atau biasa disingkat sebagai AIM. Pada masanya, AIM sangatlah populer bahkan bisa dibilang sebagai saingan berat Yahoo!.
Kemunduran AIM bermula semenjak munculnya Friendster dan perusahaan raksasa lainnya seperti Facebook dan Gmail. Akhirnya, AOL Instant Messenger resmi ditutup pada 15 Desember 2017.
Lahir di tahun 80an, Yahoo Messenger bisa dibilang merupakan aplikasi mengobrol pertama yang juga sangat populer di eranya. Sayangnya hal-hal indah bersama Yahoo Messenger saat ini tinggal kenangan karena Yahoo Messenger sudah tidak lagi beroperasi sejak 17 Juli 2018.
Sebelum kemunculan YouTube, MySpace menjadi jejaring sosial yang banyak digunakan oleh para musisi untuk mempromosikan berbagai karyanya. Sayangnya, MySpace mengalami kemunduran semenjak kehadiran YouTube. MySpace sebenarnya sempat diakuisisi oleh Justin Timberlake dan dilakukan beberapa pengembangan pada aplikasi ini. Akan tetapi, hal tersebut rasanya sia-sia dan MySpace terpaksa tutup pada 2015.
Path pernah menjadi jejaring sosial yang sangat populer di tahun 2010. Sayangnya, usia aplikasi ini tidaklah panjang karena pihak Path terpaksa menutup aplikasi ini pada 2018 silam yang artinya usia aplikasi ini hanya mencapai 8 tahun. Pihak Path sendiri tidak menjelaskan secara gamblang latar belakang ditutupnya aplikasi ini.
Itu tadi beberapa aplikasi jejaring sosial yang terpaksa berhenti beroperasi. Walaupun rasanya sayang jika harus menyerah, tapi kenyataannya media sosial menjadi platform yang mengalami perkembangan paling signifikan dan persaingan paling ketat. Sehingga, jika tertinggal selangkah saja maka para pengguna akan berpindah ke platform pesaing.